Rabu 10 Jun 2020 17:11 WIB

DPRD Batang Usulkan Tes Cepat pada Para Santri

Biaya pelaksanaan tes cepat pada para santri di ponpes diusulkan digratiskan.

Red: Muhammad Fakhruddin
DPRD Batang Usulkan Tes Cepat pada Para Santri (Ilustrasi).
Foto: ANTARA /Aloysius Jarot Nugroho
DPRD Batang Usulkan Tes Cepat pada Para Santri (Ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,BATANG -- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, mengusulkan pada tim gugus tugas untuk melakukan tes cepat pada para santri di pondok pesantren sebagai upaya mengantisipasi pencegahan dan memutus mata rantai penyebaran virus corona jenis baru (Covid-19).

Ketua DPRD Kabupaten Batang Maulana Yusup mengatakan bahwa pemerintah daerah harus bisa memfasilitasi pelaksanaan tes cepat pada para santri di ponpes seiring dengan diberlakukannya kebijakan tatanan normal baru.

"Sebelum lembaga pendidikan seperti ponpes dibuka kembali dalam masa tatanan normal baru maka standar protokol kesehatan harus secara disiplin diterapkan. Oleh karena, pemkab harus bisa memfasilitasi tes cepat pada mereka," katanya, Rabu (10/6).

Maulana Yusup juga mengusulkan biaya pelaksanaan tes cepat pada para santri di ponpes digratiskan. "Kami mengusulkan biaya pelaksanaan tes cepat bagi kalangan santri baik yang belajar ke pondok pesantren luar daerah maupun di dalam daerah agar digratiskan atau dibebaskan," katanya.