REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Angkasa Pura (AP) II (Perseo) mulai mencatat peningkatan jumlah penumpang pesawat sejak masa adaptasi kebiasaan baru pada 8 Juni 2010. Di sisi lain, penerbangan kargo masih terjaga.

Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin mengatakan, penumpang pesawat rute domestik dan internasional mulai merangkak naik. Di 19 bandara yang dikelola AP II, jumlah penumpang pada 8 Juni dan 9 Juni rata-rata sekitar 7.000 penumpang setiap harinya.

Sementara itu pada 10 Juni penumpang terus meningkat menjadi sekitar 14.700 orang. Bahkah pada tanggal tersebut, khusus di Bandara Soekarno-Hatta mencapai 6.038 penumpang.

"Perlahan, jumlah penumpang kembali naik. Stakeholder di bandara tetap menjaga prosedur dijalani secara ketat," kata Awaluddin dalam pernyataan tertulisnya, Kamis (12/6). 

Terlebih, saat ini Lion Air Group sudah kembali beroperasi menyusul Garuda Indonesia dan Citilink Indonesia. Awaluddin mengatakan, Air Asia Indonesia juga akan terbang mulai 19 Juni 2020. 

Meskipun begitu, Awaluddin mengakui jumlah penumpang memang masih jauh lebih rendah dibandingkan saat kondisi normal sebelum pandemi. Meski demikian, jumlah penumpang saat ini sudah cukup baik.

Tak hanya peningkatan penumpang, Awaluddin mengatakan angkutan kargo juga terus mengalami perkembangan positif. Pada 10 Juni 2020, AP II mencatat volume kargo tertinggi sepanjang Juni ini dengan 1,65 juta kilogram. Khusus Bandara Soekarno-Hatta pada tanggal tersebut volume kargo mencapai 1,2 juta kilogram. 

"Angkutan kargo di tengah pandemi Covid-19 ini memang yang paling terjaga. Seluruh bandara AP II juga fokus dalam penanganan kargo ini,"kata Awaluddin.

Ikuti Whatsapp Channel Republika