REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Titik terang Liga 1 2020 semakin terlihat dengan adanya opsi yang diberikan oleh PSSI dan PT Liga Indonesia Baru. Persib Bandung pun siap dengan protokol kesehatan ketat dalam latihan dan pertandingan.
Namun dibalik protokol ketat, Persib sebenarnya ingin menggunakan Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung. Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahyono menyebut, manajemen tetap mengusahakan penggunaan GBLA sebagai kandang Persib.
"Kalau stadion prioritas kita sebenarnya selalu di GBLA dari dulu juga, tapi kalau saat ini ada situasi tertentu yang akhirnya membuat GBLA belum bisa dipakai hingga akhirnya kita di Stadion Si Jalak Harupat," kata Teddy, Selasa (9/6).
Teddy mengakui, ingin melihat lebih jauh kesiapan dari GBLA. Apalagi, GBLA sudah lama tidak digunakan.
"Masing-masing stadion pasti karena sekian lama tidak dipakai sudah pasti supaya bisa layak dipakai di latihan dan pertandingan kita harus pikirkan," kata Teddy.
GBLA memang belum memiliki kepastian apakah bisa dikelola oleh Persib. Jangankan soal pengelolaan, nasib GBLA agar bisa dijadikan kandang Persib pun belum jelas.
"Sampai sekarang masih komunikasi dengan Pemkot dan bolanya sebenarnya ada di Pemkot, kita disini masih menunggu," kata Teddy.