REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Negara-negara aliansi pertahanan, NATO tengah bersiap-siap menghadapi kemungkinan gelombang kedua wabah Covid-19.
"Para menteri pertahanan NATO telah menyepakati langkah-langkah baru untuk persiapan menghadapi kemungkinan gelombang kedua," kata Sekretaris Jenderal Jens Stoltenberg saat konferensi virtual pada Kamis (18/6).
Aliansi militer itu akan berupaya menyediakan pasokan bagi negara-negara anggota dan mitra. NATO juga menyepakati anggaran baru untuk persediaan peralatan medis.
"Jumlah persediaan dan dana itu fleksibel, tergantung pada kontribusi tiap-tiap negara," jelas dia, dengan menambahkan bahwa beberapa menteri sudah menetapkan kontribusi selama konferensi video.
Para menteri juga memutuskan untuk memperkuat rencana ketahanan nasional yang merupakan "garis pertahanan kolektif pertama". Untuk menjaga kelancaran fungsi transportasi sipil dan jaringan energi dan komunikasi selama krisis kesehatan, sekutu sepakat merevisi strategi mereka pada investasi asing dan rantai pasokan, serta meningkatkan pertahanan mereka terhadap ancaman siber.
Berita ini diterbitkan di: https://www.aa.com.tr/id/dunia/nato-ungkap-persiapan-kemungkinan-gelombang-dua-wabah-covid-19/1882361