REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasar Blok A dan B Tanah Abang akan ditutup sementara. Penutupan dilakukan menyusul penemuan kasus positif dari hasil pemeriksaan Covid-19 massal pada pekan lalu di pusat perbelanjaan tekstil terbesar se-Asia Tenggara itu.
"Akan tutup 1 Juli 2020, hari Rabu. Pokoknya, hari ini saya kirimkan surat ke mereka, besok pada dasarnya mereka sosialisasi dari surat saya, Rabu baru ditutup selama tiga hari," kata Camat Tanah Abang, Jakarta Pusat,Yassin Pasaribu saat dihubungi, di Jakarta, Senin.
Dari hasil tes usap yang dilakukan oleh Puskesmas Tanah Abang diketahui sebanyak dua orang terkonfirmasi positif di Blok A Tanah Abang. Satu pedagang dan satu lagi karyawan dari pengelola.
Dipastikan orang-orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 itu bukanlah warga yang berdomisili di Kecamatan Tanah Abang sehingga dilakukan koordinasi antardaerah untuk penanganan orang-orang tanpa gejala itu.
"Itu bukan warga Tanah Abang. Itu dari luar, tapi sudah kami kontak ke masing-masing Puskesmas untuk ditangani," ujar Yassin.
Selain Pasar Tanah Abang Blok A dan B, ada tiga pasar lagi yang akan ditutup, yaitu Pasar Central Tanah Abang, Pasar Metro Tanah Abang, dan Pasar Mode Tanah Abang. Ketiga pasar itu juga diketahui menggelar tes Covid-19 massal bersamaan dengan orang-orang yang bekerja di Pasar Blok A dan B Tanah Abang.
Para pekerja dari Pasar Tanah Abang blok A dan B akhirnya menjalani pengetesan untuk Covid-19 massal yang diusulkan oleh Kecamatan Tanah Abang usai sepekan dibuka di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi pada Selasa (23/6). Dalam satu kali pengetesan itu, Puskesmas Tanah Abang menyediakan 150 alat tes cepat dan 80 alat tes usap.