REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Selasa (7/7), PT Dafam Hotel Management (DHM) genap berusia 10 tahun. Dalam perjalanannya yang penuh tantangan dan ujian, perusahaan telah kian berkembang ditandai dengan beroperasinya Dafam Hotel Management di 15 kota di seluruh Indonesia dengan 22 hotelnya.
Tema HUT kali ini yakni 10 Years, the Decade of the Inspiring Hospitality. CEO PT Dafam Hotel Management, Andhy Irawan, berharap sesuai tema yang diusung, seluruh karyawan DHM untuk tetap semangat dalam berkarya dan berinovasi. "Karena sukses bukan tujuan akhir tetapi sukses versi DHM adalah proses perjalanan dalam berkarya dan berinovasi yang bermanfaat untuk negeri tercinta, Indonesia," ujarnya.
Ia menambahkan, peringatan ulang tahun DHM ke-10 kali ini dilaksanakan dengan sederhana. Intinya adalah rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat yang selalu menyertai dan melindungi perjalanan perusahaan sampai dengan saat ini dan untuk selamanya.
Rangkaian kegiatan yang dilakukan di dalam program 'Dafam Peduli' ini melibatkan seluruh karyawan di kantor pusat Semarang (DHM), kantor penjualan (DHM, Jakarta Sales Office) di Jakarta, dan kantor penjualan (DHM, Bali Sales Office) di Bali. Mereka serentak berkunjung ke panti asuhan untuk berbagi (sembako/uang) dengan masing-masing kota berkunjung ke 10 panti asuhan di Semarang, 10 panti asuhan di Jakarta, dan 10 panti asuhan di Bali.
Acara puncak peringatan ulang tahun ini ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Andhy Irawan dan diserahkan kepada M Syafie selaku pengurus Panti Asuhan Al-Idris Gunung Pati, Semarang. Kemudian acara doa bersama serta dilanjutkan dengan makan bersama dengan anak-anak panti asuhan. Hal yang sama berlangsung pula di Jakarta dan Bali.
Pada bagian lain, Andhy menjelaskan, saat ini DHM menggunakan empat brand. Antara lain, Grand Dafam Signature / Grand Dafam, Hotel Dafam, Meotel by Dafam, dan Dafam Express. Terkait pengembangan ke depan, masih berjalan 10 proyek pembangunan hotel di beberapa kota dan dua di antaranya (Jakarta dan Makassar) akan siap beroperasi di 2020 ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika