Kamis 09 Jul 2020 09:13 WIB

IHSG Kembali Menguat Pagi Ini

Bursa saham Asia juga bergerak di zona hijau pada perdagangan pagi ini.

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Nidia Zuraya
Petugas keamanan berjalan di depan layar yang menampilkan informasi pergerakan harga saham di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, ilustrasi. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/pras.
Foto: ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Petugas keamanan berjalan di depan layar yang menampilkan informasi pergerakan harga saham di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, ilustrasi. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/pras.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali dibuka dizona positif pada perdagangan Kamis (9/7). Indeks saham menguat 0,52 persen ke level 5.102,55. Penguatan IHSG ini sejalan dengan pergerakan indeks bursa Amerika Serikat (AS) dan regional.

"Pergerakan IHSG hari ini cenderung akan mengikuti kenaikan bursa AS dan regional yang dibuka menguat pagi ini," kata Kepala riset Samuel Sekuritas, Suria Dharma, Kamis (9/7).

Baca Juga

Pasar saham AS bergerak menguat dengan indeks Nasdaq kembali mencatatkan level tertinggi pada tahun ini di level 10.492 atau naik 1,44 persen. Sedangkan DJIA menguat 0,68 persen, dan S&P500 meningkat 0,78 persen.

Sementara itu, bursa Asia juga bergerak di zona hijau pada perdagangan pagi ini. Nikkei 225 Tokyo menguat 0,28 persen, Hang Seng Hong Kong naik 0,57 persen serta Shanghai Composite meningkat 0,61 persen.

Di sisi lain, bursa Eropa ditutup melemah karena tertekan oleh harapan akan pemulihan ekonomi yang masih panjang. DAX Frankfurt turun 0,97 persen, FTSE London negatif 0,55 persen dan CAC Paris anjlok 1,24 persen.

Selain itu, menurut Suria, pasar juga memperhatikan rilis data penjualan eceran Indonesia per May 2020 yang turun 20,6 persen secara tahunan. Angka tersebut sudah sesuai perkiraan pasar yaitu melemah 23 persen dengan adanya pembatasan wilayah serta turunnya daya beli masyarakat.

Suria mengatakan ekspektasi pemulihan aktivitas ekonomi masih menjadi sentimen utama bagi investor.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement