Jumat 10 Jul 2020 20:19 WIB

Dai Mualaf Center BAZNAS Serukan Waspada Terhadap Covid-19

Tingkatkan keimanan kepada Allah, sempurnakan ikhtiar, diiringi tawakal.

Dai Mualaf Center BAZNAS mendistribusikan basic need (kebutuhan pokok) kepada mualaf di Mentawai.
Foto: Dok MCB
Dai Mualaf Center BAZNAS mendistribusikan basic need (kebutuhan pokok) kepada mualaf di Mentawai.

REPUBLIKA.CO.ID, MENTAWAI -- Senin (15/6) Mualaf Center BAZNAS (MCB) kembali melaksanakan pengajian mingguan sekaligus membagikan paket bantuan di Masjid Taqwa, Desa Maileppet, Kecamatan Siberut Selatan, Kabupaten Mentawai, Sumatera Barat. Sebanyak 17  mualaf menghadiri pembinaan keislaman yang di  antaranya bertempat tinggal di Dusun Pasakiat, Dusun Siritengah dan Dusun Batjoja.

Dai Mualaf Center BAZNAS (MCB),  Ustadz Ramdhani Saadillah, membimbing langsung pelaksanaan program pembinaan pekanan. Pelaksanaan pembinaan dilakukan secara singkat dan padat sehingga waktu yang dibutuhkan hanya satu jam (lebih singkat dari biasanya). Hal itu merupakan bentuk kehati-hatian terhadap penyebaran Covid-19.  Selain waktu yang lebih singkat, program pembinaan pekanan itu juga menerapkan  pelaksanaan protokol kesehatan dengan menggunakan masker dan membawa hand sanitizer.

Pada kesempatan tersebut dai MCB memaparkan tentang pentingnya memperbaharui dan meningkatkan kualitas keimanan kepada Allah di masa Covid-19 ini. Karena keimanan adalah penyelamat utama dari berbagai petaka dunia dan akhirat, termasuk dari Covid-19. 

"Kita tingkatkan keyakinan dan keimanan kepada Allah SWT dan sempurnakan ikhtiar diiringi dengan tawakkal yang total. Insya Allah, kita selalu diberikan keselamatan dunia dan akhirat," himbau Ustadz Ramdhani dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Selain itu, ia  juga memberikan penjelasan tentang Rukun Islam dan Rukun Iman. Ia menegaskan, Rukun Islam dan Rukun Iman  adalah ajaran pokok Islam. Tidak sempurna keislaman tanpa keduanya. Ia  mengajak para mualaf untuk mengingat dan menghafal dengan baik rukun-rukun tersebut agar bisa diamalkan lebih maksimal.

“Perlu kita maksimalkan ikhtiar, menguatkan doa dan pinta kepada Allah, agar segera Allah angkat bala dan musibah di negeri tercinta,” seru UStadz Ramdhani di akhir sesi untuk mengajak para mualaf terus sadar dan waspada akan wabah Covid-19.

Seusai acara pembinaan mualaf, Ustadz Ramdhani yang dibantu Ustadz Mahmud Ismail mendistribusikan paket bantuan ke rumah-rumah mualaf. Pada hari Senin (15/06/20) sebanyak 20 paket dari 70 paket telah didistribusikan. Menurutnya, pemberian paket bantuan merupakan salah satu bentuk apresiasi kepada para mualaf yang selalu hadir mengikuti pembinaan setiap pekannya.

Selain itu, ia berharap bantuan yang dibagikan semoga dapat membantu meringankan beban sebagian besar binaan mualaf BAZNAS yang berada dalam kondisi ekonomi rendah. Sebagaimana hal yang dikhawatirkan Rasulullah SAW dalam hadisnya, "Kemiskinan itu dekat dengan kekufuran." (HR. Baihaqi)

“Sehingga yang menjadi harapan utama kita dengan pembagian bantuan ini adalah semakin kuat dan istiqomah keislaman para mualaf,” pungkasnya.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement