REPUBLIKA.CO.ID, BIRMINGHAM -- Aston Villa membuka harapan keluar dari zona degradasi usai mengalahkan Crystal Palace 2-0, Ahad (12/7). Hasil ini membuat the Villas naik ke peringkat 18 klasemen Liga Primer Inggris dan selisih empat poin dari West Ham dan Watford di peringkat 16 dan 17.
Crystal Palace sempat mencetak gol cepat pada menit delapan. Namun, gol Mamadou Sakho hasil umpan dari Milivojevic dianulir video asisten wasit (VAR) karena dianggap handball. Villa punya peluang emas pada menit 31 yang diperoleh Mbwana Samatta. Elmohamady memberikan umpan matang dari sisi kanan. Namun Samatta yang tak terkawal gagal menyundul bola ke gawang Palace.
Tuan rumah akhirnya bisa unggul jelang turun minum. Pemain Villa asal Mesir, Trezeguet, mampu memanfaatkan kemelut di depan gawang pada menit kelima injury time. 1-0 untuk Villa di babak pertama.
Memasuki babak kedua, drama VAR kembali terjadi. Wasit sempat ragu ketika Jack Grealish jatuh di kotak penalti saat berhadapan dengan Van Aanholt. Namun, setelah dicek berulang-ulang, ofisial VAR di Stockley Park menilai itu bukan penalti. Karena justru Grealish yang menginjak kaki Van Aanholt.
Tapi Villa kian menegaskan dominasi dengan menggandakan keunggulan pada menit 59. McGinn memberikan umpan ke Grealish yang berada di tiang jauh. Namun bola disundul ke area penalti dan mengarah ke Trezeguet, yang mampu menyelesaikan dengan baik peluang tersebut lewat dua sentuhannya. 2-0 untuk Villa hingga akhir pertandingan.