REPUBLIKA.CO.ID, NAPLES -- Pelatih Napoli, Gennaro Gattuso kecewa timnya tidak mampu mencetak banyak gol melawan AC Milan. Kedua tim hanya mampu bermain imbang 2-2 di San Paolo, Senin (13/7) dini hari WIB.
Ini adalah kali pertama Gattuso melawan AC Milan, mantan klubnya sebagai seorang pemain kemudian menjadi pelatih. Otomatis, laga tersebut menjadi sedikit emosional bagi dirinya.
"Ini pertama kalinya saya melawan Milan, klub yang membentuk saya menjadi pemain dan tentu hal ini cukup emosional," katanya seperti dilansir Football Italia, Senin (13/7).
Di satu sisi, Gattuso sempat yakin Napoli mampu menumbangkan Milan jika saja Franck Kessie tidak mencetak gol penalti di babak kedua.
"Jangan tanya saya tentang penalti karena saya tidak akan menjawabnya. Kalianlah yang menilai. Yang membuat saya marah adalah pemain (Napoli) memiliki kesempatan mencetak enam atau tujuh gol. Bukan hanya striker, tapi gelandang juga," ujar dia.
"Kami memiliki banyak kesempatan dan tidak mampu menyelesaikannya. Di situlah kami harus berkembang," tambah legenda AC Milan ini.
Gattuso mengatakan, perubahan performa anak asuhnya terjadi setelah kompetisi kembali bergulir, sebulan yang lalu. Ia mengaku, sedang menganalisis penyebab merosotnya kemampuan tim secara keseluruhan.
"Kami mencoba sesuatu yang lebih berbeda dan masih belum sempurna. Ketika mencoba melakukan serangan balik, kami selalu berhadapan empat lawan empat pemain, atau lima lawan lima," kata dia.
Di klasemen sementara, Napoli berada di peringkat keenam klasemen sementara Serie A Italia dengan 52 poin. Jika tak mampu bermain konsisten, bukan tak mungkin posisi mereka dapat direbut oleh AC Milan yang menghuni posisi tujuh dengan koleksi 50 poin.