Kamis 23 Jul 2020 18:32 WIB

OPL 2020, Kapolda: Tidak Dibenarkan Adanya Target Tilang 

Operasi Patuh Lodaya bertujuan meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat.

Rep: Djoko Suceno/ Red: Agus Yulianto
Kapolda Jabar, Irjen Pol Rudy Supahriadi memimpin apel gelar pasukan Oparasi Patuh Lodaya 2020.
Foto: humas polda jabar
Kapolda Jabar, Irjen Pol Rudy Supahriadi memimpin apel gelar pasukan Oparasi Patuh Lodaya 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Supahriadi, mengegaskan, dalam pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya (OPL) 2020 tidak dibenarkan adanya target tilang. Tetapi, pelanggaran lantas yang “tematik”, berdasarkan prioritas yang dapat menyebabkan laka lantas dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

Kapolda Jabar mengatakan hal tersebut dalam sambutannya saat memimpin apel gelar pasukan Operasi Patuh Lodaya 2020 Polda Jabar yang digelar, Kamis (23/7). Hadir dalam kesempatan tersebut Wakapolda Jabar, Danpomdam III Siliwangi, Kadishub Provinsi Jabar, Kabag Pelayanan PT Jasa Raharja (Persero) Provinsi Jabar, Pejabat Utama Polda Jabar, dan Kabid Linmas Pol PP Provinsi Jabar.

Operasi Patuh Lodaya-2020 mengusung tema "Dengan disiplin dan berpedoman pada protokol kesehatan serta untuk memutus mata rantai Covid-19 Polantas siap menciptakan Kamseltibcarlantas dan pengamanan Idul Adha 1441 H yang kondusif." 

Kapolda mengatakan, operasi ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas dan pendisiplinan masyarakat guna mewujudkan kamseltibcar lantas dalam rangka cipta kondisi menjelang perayaan Idul Adha 1441 H.

Pada kegiatan Operasi Patuh Lodaya 2020, di tengah situasi pandemi Covid-19, kata Kapolda,seluruh jajaran harus senantiasa mentaati protokol kesehatan dalam adaptasi kebiasaan baru (AKB), serta dapat melakukan imbauan dan penindakan bagi masyarakat yang melakukan pelanggaran berlalulintas guna meningkatkan kesadaran disiplin dan ketaatan serta ketertiban masyarakat yang dapat menimbulkan fatalitas korban kecelakaan lalu lintas.

Selain itu, kata Kapolda, perlu antisipasi pengamanan Idul Adha 1441 H, baik jalur mudik dan balik maupun wisata." Persiapkan kekuatan personel dan Sarpras serta sarana pendukung lainnya guna menunjang pelaksanaan operasi Patuh Lodaya 2020," ujar dia.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement