REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengusulkan pembangunan jalan atau akses baru menuju Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). Usulan tersebut disampaikan saat Risma berkunjung ke kantor Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kamis (6/8). Usulan tersebut disampaikan mengingat akses yang ada saat ini belum mencukupi, dan membutuhkan dukungan jalan lainnya.
Apalagi, pada 2021 Stadion GBT Surabaya diproyeksikan menjadi salah satu tuan rumah Piala Dunia U-20. "Kita tahun 2021 akan jadi salah satu tuan rumah Piala Dunia U-20. Nah, kita ada pembangunan rencana jalan. Jadi yang jalan eksisting ke stadion (GBT) itu sudah kita bangun, ke stadion utamanya," kata Risma melalui siaran persnya, Jumat (7/8).
Risma mengatakan, rencana pembangunan jalan baru tersebut tak hanya bertujuan untuk mendukung akses menuju Stadion GBT. Jika nantinya terealisasi, jalan baru itu juga dapat dimanfaatkan sebagai akses menuju PLTSa (Pembangkit Listrik Tenaga Sampah) di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Benowo dan Pelabuhan Teluk Lamong.
"Kalau itu bisa direalisasi, sebetulnya bukan hanya Stadion GBT yang kena, tapi TPA Benowo dan Pelabuhan Teluk Lamong yang baru juga bisa terlayani," ujarnya.
Wali kota perempuan pertama di Surabaya ini berharap, pembangunan akses jalan baru menuju Stadion GBT itu bisa rampung sebelum digelarnya Piala Dunia U-20 tahun 2021.
"Harapannya (selesai) sebelum pertandingan U-20 2021," kata dia.