REPUBLIKA.CO.ID, WOLVERHAMPTON --Wolverhampton Wanderes terkena hukuman karena melanggar aturan finansial UEFA untuk musim 2019/2020. Namun, peserta Liga Primer Inggris itu sepakat dengan UEFA untuk menyelesaikan dalam waktu dua musim ke depan. Wolves akan setuju untuk mengendalikan defisit maksimal 30 juta euro untuk neraca keuangan 2020, dan akan diselesaikan pada 2021.
Jika Wolves lolos ke Liga Champions musim depan, mereka hanya diizinkan mendaftarkan 23 pemain dari List A skuat Eropa, dari slot 25. ''Kesepakatan penyelesaian untuk musim olahraga 2020/21 dan 2021/22,'' jelas UEFA, dikutip dari Sky Sport, Sabtu (8/8).
''Wolverhampton Wanderers FC menerima itu, untuk musim 2020/21, hanya boleh mendaftarkan 23 pemain di List A untuk berpartisipasi di kompetisi UEFA,'' tulis UEFA, Sabtu (8/8).
Klub Ligue 1 Lille dan Istanbul Basaksehir juga dinyatakan bersalah atas pelanggaran yang sama oleh UEFA. Sementara peluang Wolves main di kompetisi Eropa musim depan masih belum pasti.