Jumat 14 Aug 2020 16:42 WIB

Tol Kunciran Ditargetkan Beroperasi Akhir Tahun 2020

Ruas tol tersebut nantinya akan masuk dalam jaringan Jalan Tol JORR II.

Rep: Abdurrahman Rabbani/ Red: Agus Yulianto
Pekerja dengan mengendarai kendaraan melintas di proyek pembangunan ruas tol Cinere - Cengkareng atau Tol Jakarta Outer Ring Road II (JORR II) sesi ruas Serpong - Kunciran di Serpong, Tangerang Selatan, Banten.
Foto: Antara/Muhammad Iqbal
Pekerja dengan mengendarai kendaraan melintas di proyek pembangunan ruas tol Cinere - Cengkareng atau Tol Jakarta Outer Ring Road II (JORR II) sesi ruas Serpong - Kunciran di Serpong, Tangerang Selatan, Banten.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- PT Jasa Marga targetkan ruas Jalan Tol Serpong-Cinere dan Jalan Tol Cengkareng-Batuceper-Kunciran beroperasi pada akhir tahun 2020. Kedua ruas tol tersebut nantinya akan masuk dalam jaringan Jalan Tol JORR II.

Kedua ruas jalan tol ini dikelola oleh kelompok usaha Jasa Marga yakni, ruas Jalan Tol Serpong-Cinere yang dikelola oleh PT Cinere Serpong Jaya (CSJ). Lalu, ruas Jalan Tol Cengkareng-Batuceper-Kunciran yang dikelola oleh PT Jasamarga Kunciran Cengkareng (JKC).

Direktur Utama PT CSJ Ayu Widya Kiswari mengatakan, ruas Jalan Tol Serpong-Cinere rencananya akan beroperasi pada bulan Desember 2020. Sementara kini pihaknya tengah dalam progres pembebasan lahan Jalan Tol Serpong-Cinere secara keseluruhan telah mencapai 92,17 persen.

“Sedangkan konstruksinya hingga 30 Juli 2020 telah mencapai 83,33 persen dan diperkirakan dapat difungsionalkan bulan Desember 2020," kata Ayu dalam keterangannya, Jumat (14/8).

Adapun Jalan Tol Serpong-Cinere memiliki panjang mencapai 10,14 kilometer dan terdiri dari dua seksi. Seksi satu Serpong - Pamulang memiliki panjangan 6,59 kilometer dan seksi dua Pamulang - Cinere memiliki panjang 3,55 kilometer.

Untuk ruas Jalan Tol Serpong-Cinere akan melintasi wilayah Serpong (Jombang), Serua, Ciputat, Pamulang, dan Pondok Cabe atau Cinere. Nantinya ruas tol akan tersambung dengan Jalan Tol Serpong-Kunciran. 

Direktur PT JKC Agus Suharjanto mengatakan, progres pembebasan lahan Jalan Tol Cengkareng-Batuceper-Kunciran telah mencapai 89,94 persen. Adapun untuk progres konstuksinya sudah mencapai 87,11 persen.

"Itu progres sampai dengan 2 Agustus 2020. Direncanakan akhir Tahun 2020, seluruh Seksi Jalan Tol Cengkareng-Batuceper-Kunciran siap dioperasikan secara fungsional," ungkapnya.

Jalan Tol Cengkareng-Batuceper-Kunciran memiliki panjang yang mencapai 14,19 kilometer. Ruas jalan tersebut terbagi menjadi empat seksi. Seksi pertama Simpang Susun Kunciran - Underpass Tirtayasa yang mencapai 2,04 kilometer.

Kemudian Seksi dua Underpass Tirtayasa - Underpass Benteng Betawi yang mencapai panjang 3,52 kilometer. Seksi III di Underpass Benteng Betawi - Underpass Husein Sastranegara mencapai 6,57 kilometer dan Seksi IV Underpass Husein Sastranegara - Simpang Susun Benda mencapai 2,06 kilometer.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement