Selasa 01 Sep 2020 20:33 WIB

Mason Mount Belajar Beratnya Persaingan di Liga Champions

Mount mengakui fakta tidak bisa mendekati level permainan gelandang Bayern Muenchen.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Israr Itah
Gelandang Chelsea, Mason Mount
Foto: EPA-EFE/Alastair Grant/NMC/Pool
Gelandang Chelsea, Mason Mount

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Gelandang tengah Chelsea Mason Mount mengaku banyak belajar dari partisipasi timnya di Liga Champions. Pemain muda Chelsea ini sadar ia dan rekan-rekannya harus meningkatkan permainan untuk bisa bersaing.

Pelajara ini terutama ia rasakan ketika Chelsea melawan Bayern Muenchen pada babak 16 besar Liga Champions. Chelsea tersingkir dengan agregat 1-7.

Baca Juga

Mount mengakui fakta tidak bisa mendekati level permainan gelandang Bayern Muenchen, Thiago Alcantara. Namun dia bertekad untuk mencapai level tersebut dengan kerja keras.

"Liga Champions ada di level lain. Permainan terasa berbeda. Bayern memiliki beberapa pemain kelas dunia yang luar biasa. Robert Lewandowski, Joshua Kimmich dan Thiago di lini tengah, saya bahkan tidak bisa mendekati mereka," kata Mount dilansir Goal, Selasa (1/9).