REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Dakwah memang tidak bisa sendiri. Penting bahkan sangat strategis jika dilakukan secara sinergis.
Dalam hal ini, Laznas BMH bersama IMS mewujudkannya dalam program pembinaan Sobat yang tidak lain adalah Sahabat Tobat.
"Alhamdulillah, Selasa (1/9) BMH dan IMS sinergi dalam dakwah di kalangan anak-anak yang menemukan jalan pulang, yang tumbuh kesadaran bahwa mereka harus kembali pada jalan kebenaran," terang Direktur IMS, Imran Faizin dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Pembinaan yang berlangsung di Rumah Quran Istiqomah, Jl. Raya Alfalah Cikaret, Cibinong, Bogor, Jawa Barat dihadiri puluhan anak punk dan anak jalanan.
Tidak saja pembinaan ruhiyah, mereka juga dibekali dengan beragam keterampilan agar dapat segera sukses dalam adaptasi di masyarakat dan benar-benar bisa berdaya dan mandiri.
"Langkah yang harus mereka lakukan setelah sadar adalah berjuang untuk survive. Di sini BMH hadir mendukung apa yang selama ini dilakukan oleh IMS. Yakni dengan memberikan pelatihan keahlian dan keterampilan (Life Skill), sehingga mereka bisa hidup lebih baik, mandiri dan berdaya," jelas Direktur Program dan Pemberdayaan BMH Pusat, Zainal Abidin.
Dalam kesempatan yang dipenuhi suasana kekeluargaan itu para peserta mendapat pelatihan fotografi dan videografi yang dirangkai dengan pembelajaran Alquran, berupa tahsin.
Acara yang berlangsung dari Pukul 08.30 hingga 12.00 WIB itu dijalankan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan sebagai upaya ikut serta memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19.