Rabu 09 Sep 2020 12:28 WIB

DSP Maung Bandung Bisa Saja Dirombak

Robert menilai kekuatan setiap tim akan berbeda setelah pandemi.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Tangkapan layar pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts dalam wawancara daring.
Foto: Dok Persib
Tangkapan layar pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts dalam wawancara daring.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung terus mengasah kemampuannya jelang kembalinya kompetisi Liga 1 2020. Jika sesuai jadwal, Liga 1 akan kembali bergulir pada Oktober mendatang.

Pelatih Persib, Robert Rene Alberts membuka kemungkinan untuk mengubah daftar susunan pemain (DSP) Maung Baung nanti. Mengingat kekuatan tim akan berbeda dibandingkan sebelum kompetisi dihentikan pada Maret lalu.

"Kami ingin selalu ingin bermain dengan komposisi tim terkuat," kata Robert di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung.

Kelanjutan Liga 1 2020 ini akan memiliki banyak perbedaan dibandingkan Maret lalu. Seperti semua laga digelar di Jawa, perjalanan menggunakan bus dan jalur darat, hingga adanya kewajiban menyimpan pemain U-20 dalam daftar susunan pemain. 

Jadwal yang dikeluarkan PT. Liga Indonesia Baru pun berbeda dengan jadwal awal. Persib pun akan menghadapi Madura United di Stadion Delta, Sidoarjo pada 4 Oktober mendatang.

"Saat kami memulai laga pertama melawan Madura nanti semoga semua pemain fit sehingga kami bisa menurunkan tim terbaik," kata Robert.

"Setelah itu kami harus melihat perjalanan yang dilakukan, melihat bagaimana kondisi permain, termasuk mengecek apakah mereka mengalami kelelahan atau tidak," katanya.

Robert memang harus pintar-pintar mengatur kekuatan Maung Bandung. Dengan jadwal padat dan perjalanan jauh, tentu pemain akan lebih rentan pada kelelahan hingga cedera.

"Karena itu (regulasi) berisiko membuat mereka mengalami cedera. Tapi kami ingin bermain dengan susunan tim paling kuat di setiap pertandingan,"katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement