REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Pelatih Barcelona Ronald Koeman mengonfirmasi pernyataan kubu Olympique Lyon perihal Memphis Depay. Presiden Lyon Jean-Michel Aulas sebelumnya menyebutkan Barcelona tak punya cukup uang menebus Depay yang menjadi bintang di klub Ligue 1 tersebut.
Koeman menjelaskan Barcelona harus lebih dahulu melepas pemain sebelum berpikir untuk mendatangkan wajah baru di Camp Nou. "Kami sedang bekerja menuju musim baru dan saya pikir kami akan membahasnya dengan kelompok pemain yang sama yang kami miliki sekarang untuk pramusim," kata pelatih asal Belanda kepada Fox Sports, dikutip ESPN, Rabu (16/9).
Keinginan Los Cules mendatangkan Depay berangkat dari permintaan Koeman. Media ternama Belanda De Telegraaf bahkan sudah menurunkan laporan soal kepindahan Depay ke Barcelona yang sudah di depan mata.
Namun posisi keuangan Barcelona, yang memburuk selama pandemi virus corona, membuat mereka sangat perlu menjual pemain dan mengurangi tagihan gaji.
Tagihan gaji Barcelona merupakan yang terbesar, dengan biaya pengeluaran lebih dari 507 juta euro musim lalu. Manajemen harus melepas sederet pemain bergaji tinggi agar bisa 'bernafas'.
Ivan Rakitic telah pindah ke Sevilla dengan harga 1,5 juta euro, sementara Arturo Vidal akan bergabung dengan Inter Milan dengan harga yang tak jauh berbeda. Sedangkan, penyerang Luis Suarez juga diprediksi segera pergi dari Katalunya.
Sejauh ini Juventus menjadi klub yang paling berminat dengan El Pistolero, julukan Suarez. Penjualan Suarez dinilai bakal mendatangkan uang cukup besar.
Lebih lanjut, beberapa pemain yang masuk dalam rencana jual Barca berharap bisa menjual Samuel Umtiti, Rafinha dan Jean-Clair Todibo akan tetapi belum menemukan calon pembeli.
Mereka juga, membuka tawaran untuk Nelson Semedo, Junior Firpo dan Philippe Coutinho, meskipun nama terakhir dilaporkan siap untuk diberi kesempatan kedua di Camp Nou di bawah Koeman.