REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Winger asal Inggris, Callum Hudson-Odoi, dikabarkan mulai mempertimbangkan kelanjutan kiprahnya bersama Chelsea. Keputusan Hudson-Odoi ini tidak terlepas dari kehadiran Timo Werner dan Hakim Ziyech di skuat the Blues pada musim ini.
Dengan kehadiran dua pemain tersebut, winger berusia 19 tahun itu kian tersisih di tim utama Chelsea. Di dua laga awal the Blues di Liga Primer Inggris, Hudson-Odoi tercatat hanya tampil selama 10 menit, tepatnya kala masuk sebagai pemain pengganti saat the Blues membungkam Brighton, 3-1, akhir pekan lalu.
Alih-alih menurunkan Hudson-Odoi sebagai starter di laga tersebut, pelatih Frank Lampard justru mempercayakan posisi winger kepada Mason Mount, yang sebenarnya berposisi asli sebagai gelandang. Kondisi ini membuat Hudson-Odoi disebut-sebut mulai mempertimbangkan tawaran untuk hijrah ke klub lain pada bursa transfer musim panas kali ini.
Terlebih, apabila jarang mendapatkan menit bermain pada musim ini, maka bukan tidak mungkin Hudson-Odoi tidak dipanggil memperkuat timnas Inggris di putaran final Piala Eropa 2020, yang bakal digelar pada musim panas 2021.
''Karena itu, Hudson-Odoi berharap bisa melakukan pembicaraan dengan manajemen klub terkait kelanjutan kiprahnya bersama Chelsea,'' tulis laporan The Athletic seperti dilansir Eurosports, Selasa (23/9).
Jebolan akademi sepak bola Chelsea itu sebenarnya tidak kekurangan klub peminat. Bahkan, pada awal musim lalu, Bayern Muenchen begitu ngotot untuk bisa merekrut Hudson-Odoi. Upaya Muenchen ini berujung kegagalan lantaran the Blues memperpanjang kontrak Hudson-Odoi selama lima tahun. Sayangnya, performa Hudson-Odoi pada musim lalu sempat terganggu dengan cedera achilles pada April 2019.
Di sisi lain, Lampard mengaku, siap memberikan kesempatan pada Hudson-Odoi untuk membuktikan kemampuannya. Hudson-Odoi kabarnya akan diturunkan sebagai starter saat Chelsea menghadapi Barnsley di ajang Piala Liga Inggris, tengah pekan ini.
Kendati begitu, demi bisa mendapatkan keseimbangan tim yang tepat, Lampard tidak menutup kemungkinan untuk melepas sejumlah pemain pada bursa transfer musim panas kali ini.
''Akan ada keputusan yang akan saya ambil, selain dari pihak klub dan pemain itu sendiri. Akan ada pembicaraan soal ini. Saya sudah memiliki gagasan soal jumlah pemain dan ingin ada kompetisi yang sehat di dalam tim. Saya tak ingin jumlah pemain yang terlalu banyak, tapi tak mampu bersaing secara reguler,'' jelas Lampard seperti dilansir The Guardian.