Sabtu 03 Oct 2020 19:34 WIB

Sebanyak 2.428 Warga Papua Menjalani Perawatan Covid-19

Sebagian besar pasien Covid-19 di Papua menjalani isolasi mandiri.

Tim Gugus Tugas Percepatan dan Pencegahan COVID-19 Jayapura mengambil sampel seorang staf Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Jayapura, Papua, Rabu (22/7/20). Nur Hidayat selaku Kepala KPPN Jayapura mengakui sejumlah karyawannya menjalani tes usap (swab) lantaran ada seorang staf yang diduga positif COVID-19. Pihaknya tetap melakukan pelayanan seperti biasa, salah satunya pencairan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN).
Foto: Antara/Indrayadi TH
Tim Gugus Tugas Percepatan dan Pencegahan COVID-19 Jayapura mengambil sampel seorang staf Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Jayapura, Papua, Rabu (22/7/20). Nur Hidayat selaku Kepala KPPN Jayapura mengakui sejumlah karyawannya menjalani tes usap (swab) lantaran ada seorang staf yang diduga positif COVID-19. Pihaknya tetap melakukan pelayanan seperti biasa, salah satunya pencairan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN).

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan (STPP) Covid-19 Papua menyatakan, sebanyak 2.428 orang di provinsi itu saat ini sedang dirawat karena positif terjangkit virus corona jenius baru penyebab Covid-19. Sebagian besar pasien menjalani isolasi mandiri.

"Ribuan warga yang positif Covid-19 itu sebagian besar dirawat di rumah masing-masing dan melakukan isolasi mandiri," kata Jubir STPP Covid-19 Papua Silwanus Sumule di Jayapura, Sabtu (3/10) malam.

Baca Juga

Silwanus menjelaskan, bahwa secara kumulatif hingga Jumat (2/10) 2020 tercatat 6.595 orang dinyatakan positif dan 4.061 orang sudah dinyatakan sembuh serta 106 orang meninggal. Dikemukakannya pula, bahwa dari sebanyak 29 kota dan kabupaten yang ada di Papua tercatat 20 di antaranya sudah terjangkit Covid-19 dan saat ini jumlahnya terus meningkat.

"Jadi, kitaharapkan mematuhi protokol kesehatan terutama menggunakan masker, jaga jarak dan rajin mencuci tangan," kata Silwanus.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura Ni Nyoman Sri Antari secara terpisah mengakui, jumlah warga yang positif terus meningkat dan kini tercatat 3.288 orang, 2.053 orang sembuh, 1.179 orang dirawat dan 56 orang meninggal. Sebanyak 1.179 orang yang positif itu sebagian besar menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Namun, ada juga pasien yang diisolasi di Rumah Sehat Sahid yang sejak akhir September lalu kembali dijadikan tempat isolasi bagi warga positif Covid-19. Sedangkan, yang sakit sedang hingga berat dirawat di tujuh rumah sakit di Kota Jayapura.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement