REPUBLIKA.CO.ID, DELI SERDANG -- Laznas Baitul Maal Hidayatullah Sumatera Utara senantiasa melakukan pengembangan program ke daerah-daerah pedalaman, minoritas dan pinggiran agar dapat mengalirkan kebahagiaan kepada masyarakat secara luas.
Untuk ketercapaian hal tersebut, BMH menggandeng berbagai pihak agar kemanfaatan program semakin luas dan berkualitas.
Kali ini, BMH Sumut bersama PT PLN Unit Induk Pembangkitan Sumatera Bagian Utara (UIP SBU) memberi santunan kepada 26 Santri Qur'an bertempat di Masjid Al-Jihad Desa Durin Jangak, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang. (Rabu, 30/9)
Bingkisan berupa pakaian muslim dan paket buku Iqro' diserahkan langsung oleh Effiaty Polapa selaku Assistant Manajer Komunikasi Dan CSR PT PLN (Persero) UIP Sumbagut bersama Lukman A Muthalib, General Manager BMH Sumut.
Effy sangat mengapresiasi program yang telah dijalankan oleh BMH Sumut, yaitu Rumah Quran. Melalui program Rumah Quran ini juga di Masjid Al-Jihad ini akan dilaksanakan kegiatan belajar mengaji.
“Semoga ini dapat membantu pelaksanaan pembelajaran dan mengaji Alquran di desa atau masjid ini. Juga sebagai bukti bahwa PLN tidak hanya fokus bekerja untuk perusahaan tapi juga peduli dengan berbagai kegiatan masyarakat di sekitar Kantor atau Gardu dan masyarakat luas pada umumnya,”, jelasnya sesaat setelah penyerahan bingkisan kepada Santri Quran.
Lukman menuturkan, selama ini kegiatan pembelajaran mengaji telah dilakukan oleh BKM Masjid Al Jihad, namun sempat berhenti karena wabah Covid-19. “Tapi Alhamdulillah pekan ini sudah kembali aktif. Dan insya Allah kita akan launching Rumah Quran dalam beberapa waktu ke depan. Dukungan dari PLN ini sangat membahagiakan,” ujarnya seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Tak kalah bahagianya, tampak jelas di raut wajah bahagia para santri penerima bingkisan. Salah satunya adalah Ejaswan Ginting (9), ia begitu gembira. “Makasih ya Pak dan Ibu. Baju dan iqro’ saya pake untuk ngaji malam nanti,” pungkasnya sambil tersenyum.