Selasa 13 Oct 2020 21:15 WIB

In Picture: Aksi Damai Tolak UU Omnibus Law

..

Rep: Putra M. Akbar/ Red: Mohamad Amin Madani

Sejumlah massa aksi melaksanakan Shalat Ashar berjamaah disela unjuk rasa di Jakarta, Rabu (13/10). Dalam aksi tersebut mereka menolak disahkannya Undang-Undang Cipta Kerja (Omnibus Law), tolak RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) dan bubarkan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah massa aksi melaksanakan Shalat Ashar berjamaah disela unjuk rasa di Jakarta, Rabu (13/10). Dalam aksi tersebut mereka menolak disahkannya Undang-Undang Cipta Kerja (Omnibus Law), tolak RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) dan bubarkan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah massa aksi melaksanakan Shalat Ashar berjamaah disela unjuk rasa di Jakarta, Rabu (13/10). Dalam aksi tersebut mereka menolak disahkannya Undang-Undang Cipta Kerja (Omnibus Law), tolak RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) dan bubarkan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah massa aksi berdoa usai melaksanakan Shalat Ashar berjamaah disela unjuk rasa di Jakarta, Rabu (13/10). Dalam aksi tersebut mereka menolak disahkannya Undang-Undang Cipta Kerja (Omnibus Law), tolak RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) dan bubarkan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah massa aksi berwudhu sebelum melaksanakan Shalat Ashar berjamaah disela unjuk rasa di Jakarta, Rabu (13/10). Dalam aksi tersebut mereka menolak disahkannya Undang-Undang Cipta Kerja (Omnibus Law), tolak RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) dan bubarkan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah massa aksi saat melakukan unjuk rasa di Jakarta, Rabu (13/10). Dalam aksi tersebut mereka menolak disahkannya Undang-Undang Cipta Kerja (Omnibus Law), tolak RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) dan bubarkan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah massa aksi saat melakukan unjuk rasa di Jakarta, Rabu (13/10). Dalam aksi tersebut mereka menolak disahkannya Undang-Undang Cipta Kerja (Omnibus Law), tolak RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) dan bubarkan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah massa aksi saat melakukan unjuk rasa di Jakarta, Rabu (13/10). Dalam aksi tersebut mereka menolak disahkannya Undang-Undang Cipta Kerja (Omnibus Law), tolak RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) dan bubarkan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Sejumlah massa aksi saat melakukan unjuk rasa di Jakarta, Rabu (13/10). Dalam aksi tersebut mereka menolak disahkannya Undang-Undang Cipta Kerja (Omnibus Law), tolak RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) dan bubarkan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah massa aksi melaksanakan Shalat Ashar berjamaah disela unjuk rasa di Jakarta, Rabu (13/10).

Dalam aksi tersebut mereka menolak disahkannya Undang-Undang Cipta Kerja (Omnibus Law) dan RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) serta menuntut pembubaran Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement