Pekerja memeriksa hasil sablon kaos kampanye Pilkada di Desa Jarum, Bayat, Klaten, Jawa Tengah, Rabu (14/10). (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
Pekerja menyablon kaos kampanye Pilkada di Desa Jarum, Bayat, Klaten, Jawa Tengah, Rabu (14/10). Selama masa pilkada mereka harus menambah jam kerja untuk memenuhi pesanan. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
Pompi (37) menyablon kaos kampanye Pilkada di Desa Jarum, Bayat, Klaten, Jawa Tengah, Rabu (14/10). Bahkan mereka harus menambah tenaga kerja demi memenuhi tenggat waktu. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
Pompi (tengah) menyablon kaos kampanye Pilkada di Desa Jarum, Bayat, Klaten, Jawa Tengah, Rabu (14/10). dan mempekerjakan warga sekitar yang terdampak Covid-19. Sementara ini, konsumen berasal dari Klaten dan Sukoharjo. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
Pekerja menyablon kaos kampanye Pilkada di Desa Jarum, Bayat, Klaten, Jawa Tengah, Rabu (14/10). Masa Pilkada serentak menjadi rezeki bagi jasa konveksi. di Pion Cloth peningkatan pesanan kaos kampanye lebih dari 100 persen. Bahkan untuk memenuhi pesanan harus lembur dan mempekerjakan warga sekitar yang terdampak Covid-19. Sementara ini, konsumen berasal dari Klaten dan Sukoharjo. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
Pekerja menyablon kaos kampanye Pilkada di Desa Jarum, Bayat, Klaten, Jawa Tengah, Rabu (14/10). Masa Pilkada serentak menjadi rezeki bagi jasa konveksi. di Pion Cloth peningkatan pesanan kaos kampanye lebih dari 100 persen. Bahkan untuk memenuhi pesanan harus lembur dan mempekerjakan warga sekitar yang terdampak Covid-19. Sementara ini, konsumen berasal dari Klaten dan Sukoharjo. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, KLATEN -Masa kampanye Pilkada serentak memberikan berkah tersendiri bagi pengusaha konveksi. Seperti yang dialami kononveksi di Desa Jarum, Bayat, Klaten, Jawa Tengah, Rabu (14/10).
Masa Pilkada serentak menjadi rezeki bagi jasa konveksi Pion Cloth peningkatan pesanan kaos kampanye lebih dari 100 persen.
Bahkan untuk memenuhi pesanan harus lembur dan mempekerjakan warga sekitar yang terdampak Covid-19. Sementara ini, konsumen berasal dari Klaten dan Sukoharjo.
sumber : Republika
Advertisement