Jumat 16 Oct 2020 16:02 WIB

Alasan Mengapa Sholat 5 Waktu Wajib Bagi Umat Islam

Sholat lima waktu merupakan kewajiban sehari-hari umat Islam.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Nashih Nashrullah
Sholat lima waktu merupakan kewajiban sehari-hari umat Islam. Sholat Ilustrasi
Foto: Dok. Republika
Sholat lima waktu merupakan kewajiban sehari-hari umat Islam. Sholat Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Allah SWT telah mewajibkan sholat bagi para hambanya, dan memerintahkan mereka agar mendirikan, serta menunaikannya dengan baik. 

Al-Imam al-Bukhari RA meriwayatkan dalam kitab shahihnya dari Ibnu Umar RA bahwa Rasulullah ﷺ pernah bersabda:  

Baca Juga

نِ ابْنِ عُمَرَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم «بُنِيَ الإِسْلَامُ عَلَى خَمْسٍ: شَهَادَةِ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ، وَإِقَامِ الصَّلَاةِ، وَإِيتَاءِ الزَّكَاةِ، وَالحَجِّ، وَصَوْمِ رَمَضَانَ

"Islam dibangun di atas lima pilar: (1) bersaksi bahwa tidak ada ilah yang berhak diibadahi dengan benar selain Allah dan bersaksi bahwa Muhammad adalah Rasul Allah, (2) menegakkan shalat, (3) mengeluarkan zakat, (4) menunaikan ibadah haji, dan (5) puasa di bulan Ramadhan.

Dikutip dari buku Sifat Shalat Nabi karya Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani, sholat merupakan salah satu perkara paling besar yang Nabi ﷺ jelaskan kepada manusia, baik melalui sabda maupun praktiknya, sampai-sampai beliau pada suatu ketika melakukan sholat di atas mimbar, beliau berdiri dan ruku di atas mimbar tersebut, kemudian bersabda:  

إنما صنعت هذا لتأتموا بي ولتعلموا صلاتي 

"Saya melakukan ini agar kalian dapat mencontohkan dan mempelajari sholatku" (HR Bukhari dan Muslim). 

Beliau juga telah mewajibkan umat Islam untuk mengikuti beliau dalam sholat, beliau bersabda:   صلوا كما رأيتموني أصلي "Sholatlah kamu sekalian, sebagaimana kalian melihatku shalat" (HR Bukhari, Muslim, dan Ahmad).

Beliau juga memberi kabar gembira bagi orang yang sholat mengikuti tata cara sholat beliau, bahwasanya dia mendapatkan janji (jaminan) dari Allah, bahwa Allah akan memasukannya ke dalam surga, beliau bersabda: 

عن عبادة بن الصامت -رضي الله عنه- قال: سمعت رسول الله عليه وسلم يقول: (خَمْسُ صَلَوَاتٍ افْتَرَضَهُنَّ اللَّهُ تَعَالَى، مَنْ أَحْسَنَ وُضُوءَهُنَّ، وَصَلَّاهُنَّ لِوَقْتِهِنَّ، وَأَتَمَّ رُكُوعَهُنَّ وَخُشُوعَهُنَّ، كَانَ لَهُ عَلَى اللَّهِ عَهْدٌ أَنْ يَغْفِرَ لَهُ، وَمَنْ لَمْ يَفْعَلْ، فَلَيْسَ لَهُ عَلَى اللَّهِ عَهْدٌ، إِنْ شَاءَ غَفَرَ لَهُ، وَإِنْ شَاءَ عَذَّبَهُ

"Lima sholat yang telah diwajibkan Allah SWT, barangsiapa yang telah menyempurnakan wudhunya dan sholat pada waktunya, Ialu ia menyempurnakan ruku, sujud dan khusyuknya, maka ia mendapatkan janji dari Allah, yaitu Allah akan mengampuninya. Barangsiapa yang tidak mengerjakan hal ini, maka ia tidak mendapat janji dari Allah, apabila Allah menghendaki, maka ia akan diampuni, dan jika Allah menghendaki, maka Allah akan mengazabnya." (HR Abu Dawud). 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement