REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho, mengatakan, pengerjaan proyek jalan layang Cakung di Jakarta Timur bakal rampung pada Desember 2020. Masyarakat bisa menggunakannya mulai Januari 2021.
"Selesainya Desember 2020. Bisa digunakan masyarakat Januari 2021," kata Hari kepada Republika.co.id, Jumat (16/10).
Hari menjelaskan, pengerjaan Flyover Cakung kini sudah rampung hingga 81 persen. Kini sedang berlangsung pengerjaan pemasangan balok flyover (girder) pada bentang yang melintasi rel kereta api.
"Pekerjaan girder tersebut dikerjakan dengan cara cor di tempat (traveller cast in situ). Sama dengan metode pekerjaan yang digunakan pada LRT yang melintasi tol dalam kota di simpang Mampang-Kuningan," ujarnya.
Selain itu, lanjut dia, pekerja kini juga sedang menata area di bawah flyover dan pengerjaan oprit flyover yang ke arah utara
Pembangunan Flyover Cakung menelan biaya Rp 261 miliar. Flyover ini panjangnya 760 meter dan lebar 18 meter.