Jumat 23 Oct 2020 22:19 WIB

Sudah 3.152 Pasien Sembuh dari Covid-19 di Sultra

Pasien sembuh dari Covid-19 hari ini di Sultra tercatat 74 orang.

Ilustrasi Covid-19
Foto: Pixabay
Ilustrasi Covid-19

REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Sulawesi Tenggara menyampaikan pasien sembuh dari virus corona di daerah itu bertambah menjadi 3.152 orang per 23 Oktober 2020.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Sultra La Ode Rabiul Awal di Kendari, Jumat (23/10) malam, mengatakan pasien sembuh hari ini tercatat sebanyak 74 orang tersebar di lima kabupaten dan satu kota.

"Rincian pasien sembuh hari ini Kendari 62 orang, Konawe Selatan, Kolaka, Bombana masing-masing satu orang, Muna tiga orang, dan Konawe enam orang," kata Rabiul.

Rabiul juga menyampaikan terjadi penambahan kasus positif baru di provinsi itu sebanyak 78 orang, sehingga total kasus konfirmasi positif Covid-19 menjadi 4.549 orang.

"Rincian kasus positif baru hari ini (Kota) Kendari 60 orang, Bauabu dan Konawe Utara masing-masing satu orang, Konawe tiga orang, Kolaka lima orang dan Konawe Selatan delapan orang," jelas Rabiul.

Pria yang akrab disapa Dokter Wayong ini juga menuturkan bahwa kasus meninggal akibat Covid-19 di provinsi itu juga bertambah satu orang, laki-laki (63) asal Kendari, sehingga total kasus meninggal menjadi 76 orang.

Sebaran 76 kasus meninggal Covid-19 di Sultra, yakni Kota Kendari menjadi 32 orang, Baubau 15 orang, Kabupaten Muna enam orang, Buton empat orang, Kolaka Utara dua orang, Konawe Selatan dua orang, Buton Utara satu orang, Kolaka tiga orang, Muna Barat satu orang, Kolaka Timur satu orang, Bombana dua orang, Buton Selatan dua orang dan Konawe lima orang.

Wayong juga menyebutkan pasien Covid-19 saat ini yang tengah menjalani perawatan isolasi maupun karantina di Sultra sebanyak 1.321 orang.

"Kita mengharapkan, seluruh masyarakat agar disiplin menjalankan protokol kesehatan memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan dengan menggunakan sabun, guna mencegah penularan dan menekan angka kasus kita," ujarnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement