REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA–-PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat peningkatan penumpang yang menyebrang menuju Sumatera pada 27-28 Oktober. Direktur Utama ASDP Ira Puspadewi mengatakan selama puncak arus keberangkatan periode libur panjang Maulid Nabi SAW cukup ramai berjalan lancar, aman, dan tertib yang didominasi kendaraan mobil pribadi.

“Terjadi peningkatan pada H-2 dan H-1 yang didominasi kendaraan mobil pribadi, sepeda motor, dan truk,” kata Ira dalam pernyataan tertulisnya, Jumat (30/10).

Pada 27 Oktober 2020, total penumpang ASDP sebanyak 27.298 orang. Sementara untuk kendaraan sebanyak 7.413 unit yang didominasi mobil pribadi sebanyak 3.376 unit, truk 2.968 unit, sepeda motor 900 unit, dan bus 169 unit.

Selanjutnya, pada 28 Oktober 2020, total penumpang yang menyeberang sebanyak 34.554 orang. Sementara untuk kendaraan sebanyak 9.416 unit yang didominasi mobil pribadi sebanyak 4.486 unit, truk 3.131 unit, sepeda motor 1.730 unit, dan bus sebanyak 169 unit.

“Bila dibandingkan dengan data H-1 pada libur long weekend Idul Adha kemarin jumlah total penumpang pada arus puncak periode Maulid Nabi memang turun sekitar 26 persen dari sebelumnya 46.688 orang, diikuti total kendaraan juga turun 37 persen dari 15.064 unit,” kata Ira.

Hanya saja, bila dibandingkan dengan libur panjang peringatan HUT RI  pada 17 Agustus, Ira mengatakan jumlah total penumpang pada libur panjang Oktober 2020 naik 41 persen dari 24.573 orang. Lalu diikuti kendaraan juga naik 64 persen dari hanya 5.733 unit.

“Perkiraan kami, lonjakan pada libur panjang kali ini memang tidak setinggi Idul Adha karena tidak ada urgensi masyarakat untuk pulang kampung halaman merayakan Hari Raya,” tutur Ira.

Meskipun begitu, Ira mengimbau masyarakat yang akan menggunakan kapal penyeberangan di lintas Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk agar mengatur waktu perjalanan berangkat dan pulang sebaik-baiknya. Hal terebut dapat dilakukan dengan membeli tiket online melalui Ferizy.com.

Ikuti Whatsapp Channel Republika