Ahad 01 Nov 2020 15:24 WIB

Mandiri Syariah Rayakan Milad 21 Tahun dengan Berbagi

Mandiri Syariah berupaya untuk terus menyebarkan kebaikan dan manfaat

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Gita Amanda
Direktur Utama Bank Syariah Mandiri Hery Gunardi (kanan), bersama Komisaris Independen Bank Syariah Mandiri Suyanto (kedua kanan), Ketua Dewan Pengawas Syariah Mohamad Hidayat (ketiga kanan), Direktur Finance, Strategy dan Treasury Ade Cahyo Nugroho (kiri) memindai kode batang untuk sedekah serentak bersama seluruh jajaran Direksi, Komisaris, DPS dan pegawai di seluruh Indonesia secara daring di Jakarta, Ahad (1/11/2020). Dalam rangka milad ke-21 tahun Bank Syariah Mandiri menggelar program berbagi dan peduli untuk masyarakat di Indonesia bernilai Rp24,7 miliar dan menyentuh lebih dari 30 ribu penerima manfaat di Indonesia.
Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Direktur Utama Bank Syariah Mandiri Hery Gunardi (kanan), bersama Komisaris Independen Bank Syariah Mandiri Suyanto (kedua kanan), Ketua Dewan Pengawas Syariah Mohamad Hidayat (ketiga kanan), Direktur Finance, Strategy dan Treasury Ade Cahyo Nugroho (kiri) memindai kode batang untuk sedekah serentak bersama seluruh jajaran Direksi, Komisaris, DPS dan pegawai di seluruh Indonesia secara daring di Jakarta, Ahad (1/11/2020). Dalam rangka milad ke-21 tahun Bank Syariah Mandiri menggelar program berbagi dan peduli untuk masyarakat di Indonesia bernilai Rp24,7 miliar dan menyentuh lebih dari 30 ribu penerima manfaat di Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Mandiri Syariah menyambut milad ke-21 tahun dengan menggelar program berbagi dan peduli untuk masyarakat di seluruh Indonesia. Aksi berbagi kebahagiaan dan kepedulian tersebut merupakan wujud komitmen Mandiri Syariah dalam menyebarkan kebaikan dan kemaslahatan untuk umat, terlebih di tengah masa pandemi saat ini.

Program diawali dengan sedekah serentak melalui metode Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) di Mandiri Syariah Mobile (MSM) yang dipimpin Direktur Utama Mandiri Syariah Hery Gunardi dan diikuti jajaran Direksi, SEVP, Komisaris, Dewan Pengawas Syariah dan pegawai Mandiri Syariah di Jakarta, Ahad (1/11). Perusahaan menjadikan milad ke-21 sebagai momentum untuk berbagi dan peduli kepada masyarakat luas.

Baca Juga

Direktur Finance, Strategy dan Treasury Mandiri Syariah Ade Cahyo Nugroho menyampaikan program ini merupakan bentuk rasa syukur atas pencapaian Mandiri Syariah selama 21 tahun dan ungkapan apresiasi atas kontribusi seluruh pemangku kepentingan. Pada usianya ini, Mandiri Syariah telah menjelma menjadi bank syariah terdepan dan modern yang menghadirkan customer-centric financial solutions bagi masyarakat didukung oleh teknologi digital modern terkini.

Ade Cahyo mengatakan terus menegakkan prinsip ekonomi syariah yang adil, seimbang, dan maslahat, Mandiri Syariah berupaya untuk terus menyebarkan kebaikan dan manfaat, memberikan nilai tambah, dan menjadi pionir industri perbankan syariah di Indonesia. "Rasa syukur dan semangat ini yang kami sebarkan dalam memaknai milad ke-21 tahun Mandiri Syariah, sejalan dengan tema milad optimis, peduli dan terus berkarya," katanya.

Corporate Secretary Mandiri Syariah Ivan Ally menambahkan ada berbagai program sosial digelar Mandiri Syariah. Diantaranya bantuan sosial untuk masyarakat terdampak Covid-19, paket beasiswa pendidikan, santunan bagi anak dhuafa, yatim piatu dan warga jompo, dan bantuan ketahanan pangan bagi pesantren serta program BSM Mengalirkan Berkah (BMB).

"Secara total, program sosial dan kemanusiaan Mandiri Syariah bernilai Rp 24,7 miliar dan menyentuh lebih dari 30.000 penerima manfaat di seluruh wilayah Indonesia," katanya.

Secara rinci, bantuan sosial berupa 21 ribu bantuan paket sembako diberikan untuk masyarakat terdampak Covid-19, sebanyak 2.100 paket beasiswa pendidikan bagi pelajar tingkat SMP dan SMA senilai Rp 300 ribu per bulan per siswa, dan 2.100 paket santunan untuk anak dhuafa, yatim piatu dan warga jompo yang diberikan dalam bentuk uang tunai sebesar Rp 250 ribu per penerima.

Selain itu, Mandiri Syariah juga memberikan program ketahanan pangan untuk 21 pesantren berupa bantuan bahan baku senilai total Rp 5 miliar dan program BSM Mengalirkan Berkah (BMB) untuk masyarakat di sekitar lingkungan masjid senilai total Rp 9,7 miliar.

Untuk menambah semangat dalam beribadah, Mandiri Syariah memberangkatkan 21 orang tenaga kesehatan di pelosok daerah dan lebih dari 1.300 pegawai Mandiri Syariah ke Baitullah dalam Program Apresiasi Umroh. Program Apresiasi Umrah tersebut adalah penghargaan kepada masyarakat dan pegawai yang berkontribusi bagi kemajuan Perusahaan.

"Kami mengajak seluruh keluarga besar Mandiri Syariah untuk terus berperan serta memajukan ekonomi dan keuangan syariah yang modern dan inklusif, dan terus menjadi motor perkembangan ekonomi syariah Indonesia," kata Ivan.

photo
Direktur Utama Bank Syariah Mandiri Hery Gunardi (ketiga kanan) berbincang dengan Komisaris Masduki Baidlowi (kedua kanan) disaksikan Komisaris Independen?Suyanto (kedua kiri), Ketua Dewan Pengawas Syariah Mohamad Hidayat (ketiga kiri), Anggota DPS Oni Sahroni (kiri) dan Anggota DPS Siti Marifah (kanan) usai melakukan pemotongan tumpeng dalam acara Tasyakuran Milad ke-21 tahun Bank Syariah Mandiri di Jakarta, Ahad (1/11/2020). Dalam rangka milad ke-21 tahun Bank Syariah Mandiri menggelar program berbagi dan peduli untuk masyarakat di Indonesia bernilai Rp24,7 miliar dan menyentuh lebih dari 30 ribu penerima manfaat di Indonesia. - (Antara/M Risyal Hidayat)

Perayaan Milad ke-21 Mandiri Syariah juga diwarnai dengan gelaran Festival Berkah yang menampilkan produk layanan Mandiri Syariah, melalui virtual expo yang dapat diakses nasabah dan masyarakat luas di www.festivalberkah21.com selama bulan November 2020. Tak hanya itu, Mandiri Syariah juga melaksanakan literasi keuangan syariah dengan menggelar webinar bertema finansial dan spiritual.

Apresiasi bagi nasabah juga dihadirkan Mandiri Syariah melalui berbagai program promo di antaranya voucher, potongan harga, hadiah logam mulia dan free premi bagi nasabah Oto. Sebagai bank syariah terbesar di Tanah Air, Mandiri Syariah terus mencatatkan kinerja positif, resilient di tengah pandemi, dan solid serta berkontribusi mendukung upaya Pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional.  

Hingga September 2020, kualitas kinerja Mandiri Syariah terjaga baik dengan membukukan pencapaian tertinggi yakni laba menembus angka Rp 1,07 triliun (unaudited). Mandiri Syariah juga mencatatkan kenaikan pembiayaan sebesar 7,39 persen year on year (yoy) menjadi Rp 79,27 triliun.

Peningkatan laba bersih dan pembiayaan tersebut ditopang dengan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) yang mencapai 17,28 persen (yoy) menjadi Rp 106,12 triliun. Sehingga aset Mandiri Syariah menembus Rp 119,43 triliun, tumbuh 16,19 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya.

"Sekali lagi kami mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh pemangku kepentingan terutama nasabah. Insya Allah, semakin baik kinerja Mandiri Syariah, akan semakin banyak juga manfaat dan maslahat yang dapat diterima masyarakat dan lingkungan," katanya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement