Selasa 03 Nov 2020 07:55 WIB

BPS: Kunjungan Wisma ke Kepri Naik 20,86 Persen

Wisman asal Singapura masih yang paling banyak berkunjung ke Kepri hingga September

Suasana Mesjid Sultan Riau, Pulau Penyengat, Kepri, 7/6. Adonan tembok masjid Sultan Riau ini dipercayai terbuat dari campuran putih telur pada masa Sultan Abdurahman Shah pada tahun 1832M. Kini masjid ini merupakan destinasi pariwisata bagi Propinsi Kepri untuk mengaet wistawan lokal dan wisatawan mancanegara.
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Suasana Mesjid Sultan Riau, Pulau Penyengat, Kepri, 7/6. Adonan tembok masjid Sultan Riau ini dipercayai terbuat dari campuran putih telur pada masa Sultan Abdurahman Shah pada tahun 1832M. Kini masjid ini merupakan destinasi pariwisata bagi Propinsi Kepri untuk mengaet wistawan lokal dan wisatawan mancanegara.

REPUBLIKA.CO.ID TANJUNG PINANG--Badan Pusat Statistik mencatat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) selama bulan September 2020 mengalami kenaikan 20,86 persen yaitu sebanyak 1.999 kunjungan dibanding Agustus 2020 sebanyak 1.654 kunjungan. "Namun jika dibanding pada September 2019 angka kunjungan wisman ke Kepri turun sebesar 99,13 persen akibat Covid-19," kata Kepala BPS Kepri Agus Sudibyo melalui siaran pers yang diterima di Tanjung Pinang, Selasa (3/11).

Ia menyatakan kenaikan jumlah kunjungan wisman pada September 2020 itu berasal dari dua pintu masuk utama yang ada di daerah itu yaitu Kota Batam naik 22,46 persen dan Kota Tanjung Pinang naik sebesar 1,34 persen. "Sedangkan Kabupaten Bintan dan Kabupaten Karimun tidak terdapat kunjungan wisman selama bulan April-September 2020," katanya.

Secara kumulatif selama periode Januari-September 2020, jumlah kunjungan wisman ke Kepri mencapai 409.405 kunjungan atau turun 80,68 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Jumlah kunjungan wisman terbanyak pada bulan Januari hingga September 2020 dari pintu masuk antara lain di Kota Batam sebanyak 305.390 kunjungan (74,59 persen), diikuti oleh Kabupaten Bintan sebesar 63.933 kunjungan (15,62 persen), Kabupaten Karimun sebesar 21.536 kunjungan (5,26 persen), dan Kota Tanjungpinang sebanyak 18.546 kunjungan (4,53 persen).

Adapun wisman berkebangsaan Singapura masih merupakan wisman yang paling banyak berkunjung ke Kepri pada periode Januari hingga September 2020. "Wisman berkebangsaan Singapura ini mendominasi hampir setengah (45,07 persen) dari total seluruh kunjungan wisman yang masuk ke Kepri," katanya.

Selama bulan Januari sampai dengan September 2020, kunjungan wisman berkebangsaan Singapura tercatat sebanyak 184.521 kunjungan. Jumlah kunjungan terbanyak yang kedua adalah wisman berkebangsaan Malaysia sebesar 46.888 kunjungan atau 11,45 persen dari total kunjungan ke Kepri selama Januari-September 2020.

Kunjungan terbanyak ketiga adalah wisman berkebangsaan Tiongkok yaitu 24.612 kunjungan atau 6,01 persen dari total kunjungan ke Kepri selama periode yang sama.

Secara berturut-turut, jumlah kunjungan terbanyak setelah wisman berkebangsaan Singapura, Malaysia, dan Tiongkok pada rentang bulan Januari hingga September 2020 adalah India (4,33 persen), Filipina (1,91 persen), Inggris (1,61 persen), Jepang (1,44 persen), Australia (1,23 persen), Korea Selatan (1,01 persen), dan Amerika (0,98 persen). "Kontribusi dari wisman sepuluh negara tersebut yaitu 75,05 persen dari total seluruh kunjungan wisman selama bulan Januari-September 2020," kata Agus Sudibyo.

 

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement