REPUBLIKA.CO.ID, BUDAPEST -- Pelatih Juventus, Andrea Pirlo, mendapat angin segar. Satu per satu andalan timnya kembali ke lapangan.
Setelah Aaron Ramsey dan Weston McKennie, giliran Cristiano Ronaldo unjuk gigi. Ronaldo bahkan mencetak dua gol saat Juve mengalahkan Spezia Calcio, akhir pekan lalu.
Kini fokus Bianconeri menuju Eropa. Pasukan hitam-putih akan menjalani matchday ketiga Grup G Liga Champions kontra tuan rumah Ferencvros, di Puskas Arena, Budapest, Kamis (5/11) dini hari WIB. Menurut Opta dan berbagai sumber lainnya, berikut sejumlah data dan fakta berkaitan dengan pertandingan tersebut.
- Sebelumnya kedua tim pernah bertemu pada final Inter-Cities Fairs Cup musim 1964/1965. Saat itu wakil Hungaria ini menundukkan si Nyonya Tua, 1-0.
- Ferencvaros akan menjadi tim Hungaria kedua yang dihadapi Juventus, pada kompetisi Eropa. Sebelumnya Bianconeri bertemu Ujpest FC pada perempat final ajang terelite Benua Biru musim 1972/1973. Saat itu agregat akhir 2-2, namun si Nyonya Tua lolos ke semifinal lantaran unggul produktivitas gol tandang.
- Terakhir kali Ferencvaros bertemu wakil Italia pada kompetisi Eropa, terjadi pada musim 1965/1966. Saat itu, armada the Green and Whites kalah agregat 1-5 dari Inter Milan pada perempat final European Cup.
- Juventus ingin menghindari kekalahan kedua secara beruntun pada babak penyisihan Liga Champions. Terakhir kali Bianconeri mengalami situasi tersebut pada musim 2014/2015.
- Saat itu, pasukan hitam putih takluk dari Atletico Madrid dan Olympiacos pada matchday kedua dan ketiga putaran grup. Dalam laga kontra Olympiacos, pelatih Juve saat ini, Andrea Pirlo, juga ikut bertanding. Sebelumnya, Pirlo absen di partai melawan Atletico.
- Ferencvaros telah kebobolan 26 gol dalam delapan pertandingan pada ajang Liga Champions. Jika dirata-ratakan, sekitar 3,3 gol per pertandingan.
- Wakil Hungaria itu merupakan tim dengan rasio kebobolan tertinggi kedua, di kompetisi ini. Di posisi pertama, ada FC Nordsjaelland yang sudah kemasukan 22 gol hanya dalam enam laga. Jika dirata-ratakan elite Denmark itu kebobolan 3,7 gol per pertandingan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika