REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Kasus positif Covid-19 di Provinsi Kalimantan Timur mengalami lonjakan dengan adanya tambahan sebanyak 307 kasus terkonfirmasi positif pada Kamis (5/11). Meski demikian, Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishakmenyatakan angka kesembuhan juga mengalami penambahan siginifikan yakni sebanyak 238 kasus.

"Akumulasi kasus terkonfirmasi positif sebanyak 14.950 kasus, sedangkan total angka kesembuhan sebanyak 12.138 orang, artinya jumlah kasus yang tersisa dalam kisaran dua ribu kasus," kata Andi Muhammad Ishak menyampaikan rilis harian secara virtual di Samarinda.

Andi membeberkan tambahan kasus baru tersebar di sejumlah wilayah di antaranya Berau 3 kasus,Kutai Barat 2 kasus,Kutai Kartanegara 127 kasus,Kutai Timur 67 kasus,Paser 11 kasus,Penajam Paser Utara 5 kasus,Balikpapan 19 kasus,Bontang 4 kasus dan Samarinda 69 kasus.

Sedangkan tambahan kasus sembuh terjadi di Kutai Kartanegara 112 kasus,Kutai Timur 12 kasus,Mahakam Ulu 1 kasus,Paser 13 kasus,Penajam Paser Utara 1 kasus,Balikpapan 31 kasus,Bontang 18 kasus dan Samarinda 40 kasus.

Untuk kasus meninggal dunia, disebutkan Andi Muhammad Ishak bertambah satu orang yakni di wilayah Kutai Kartanegara.

"Saat ini akumulasi kasus meninggal sebanyak 495 orang, sedangkan yang masih menjalani perawatan sebanyak 2.317 orang," imbuhnya.

Berdasarkan kasus regional khusus wilayah Kalimantan Timur, Kota Samarinda masih menduduki peringkat pertama dengan jumlah 4.555 kasus, disusul Balikpapan 3.952 kasus, Kutai Kartanegara 2.614 kasus dan Kutai Timur 1.457 kasus.

Sementara untuk pasien yang masih menjalani perawatan terbanyak berada di Kutai Kartanegara dengan jumlah 728 pasien, disusul Kutai Timur dengan 465 pasien, Samarinda 445 pasien dan Balikpapan 402 pasien.

"Pergerakan kasus masih terbilang tinggi, masyarakat harus tetap patuh menerapkan protokol kesehatan dengan cara menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan, semoga kasus pandemi ini segera berakhir," tegasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika