REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 174 pebalap dari berbagai daerah di Kalimantan mengikuti kegiatan Walikota Cup Exrider Community Race 2020 di Palangka Raya, Kalimantan Tengah.
Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga (Disparbudpora) Kota Palangka Raya Ikhwanudin mengatakan Wali Kota Exrider Community Race 2020 digelar tanpa ada penonton, sehingga gelaran tersebut berjalan dengan menerapkan protokol kesehatan.
"Peserta memang dibatasi panitia, sekarang ada 174 pembalap yang akan mengikuti 13 kelas yang dipertandingkan," kata Ikhwanudin di Palangka Raya, Sabtu.
Dijelaskannya, untuk Sabtu ini panitia ada empat kelas dalam babak penyisihan. Sedangkan pada MInggu (8/11) besok akan dilaksanakan babak penyisihan dan final karena ada sembilan kelas yang akan dimainkan panitia.
"Selain tanpa penonton, panitia juga mengimbau kepada masyarakat bisa menonton balapan tersebut melalui siaran langsung streaming di Diskominfo Kota Palangka Raya," bebernya.
Di lokasi yang sama, Ketua Panitia sekaligus Sekretaris Disparbudpora Kota Palangka Raya Adriani mengungkapkan, pada babak penyisihan yang pada hari ini dilaksanakan di Sirkuit Sabaru dengan panjang 1.700 meter dan lebar delapan meter itu gelaran berjalan dengan lancar.
Walikota Cup Exrider Community Race 2020 ini bisa terselenggara dengan menggunakan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Perubahan 2020 Disparbudpora Kota Palangka Raya.
"Harapan kami dengan adanya kegiatan yang sudah terselenggara tersebut, bisa menghibur masyarakat dan ke depannya olahraga seperti ini bisa berkembang di daerah wilayah kita," tegasnya.
Dia menambahkan, pada Desember 2020 akan ada dua kegiatan serupa akan digelar. Maka dari itu para peserta yang ingin bergabung segera mempersiapkan diri pada event selanjutnya yang akan di gagas pada akhir tahun tersebut.
"Gelaran yang sama direncanakan digelar kembali pada akhir tahun ini," demikian Ikhwanudin.