REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wayne Rooney tidak menepis anggapan menginginkan kursi pelatih permanen Derby County menyusul pemecatan Philipp Cocu, akhir pekan lalu. Rooney, yang juga punya kontrak sebagai pemain, menjadi bagian dari tim manajer sementara Derby bersama Shay Given, Liam Rosenior, dan Justin Walker untuk laga melawan Bristol City dalam lanjutan Divisi Championship, akhir pekan ini. Manajemen klub kemudian memutuskan lebih jauh soal pengganti permanen Cocu.
"Saya berlagak seperti seorang yang tanpa ambisi jika duduk di sini dan berpikir tidak menginginkan pekerjaan itu. Semua yang meniti karier sebagai pesepak bola suatu saat akan dihadapkan pada dua pilihan: ingin menjadi staf pelatih atau segera menjadi manajer?" kata Rooney dikutip dari Reuters pada Jumat (20/11).
Jika pada akhirnya Rooney mendapat kepercayaan sebagai manajer Derby, dia akan mengikuti jejak bekas rekannya di tim nasional Inggris, Frank Lampard. Lampard menangani Derby selama semusim pada tahun 2018/2019 dan mengantarkan tim itu ke play-off promosi sebelum mendapat pekerjaan di bekas klubnya, Chelsea.
Selain Lampard, beberapa bekas rekan Rooney di timnas Inggris juga sudah menjalani karier kepelatihan masing-masing, seperti Steven Gerrard di Rangers, dan Scott Parker di Fulham.
"Dalam beberapa tahun terakhir saya tak pernah menyembunyikan keinginan saya menjadi manajer, terlebih jika Anda melihat bagaimana Steven Gerrard, Lampard, dan Scott Parker melakukan pekerjaan itu dengan baik," katanya.
Rooney melanjutkan, prioritas sekarang adalah meraih hasil bagus dalam dua hingga tiga pertandingan berikutnya terlebih dulu. Jika itu terjadi, Rooney percaya posisi tawarnya akan naik dalam kontestasi pekerjaan itu.
Rooney saat ini masih diikat kontrak sebagai pemain sekaligus staf pelatih di Derby sejak Januari 2020. Ia mengaku kariernya di atas lapangan sudah hampir menemui garis akhir.
"Kaki saya sudah menginjak dua kompartemen di ruang ganti, baik sebagai pemain maupun sebagai pemandu tim. Kita lihat saja ke mana ini semua akan berujung," kata dia.
Derby saat ini menjadi juru kunci klasemen Divisi Championship dengan koleksi enam poin hasil dari kemenangan tunggal dalam 11 pertandingan yang sudah dijalani musim ini.