Selasa 24 Nov 2020 06:29 WIB
Liga Champions

Tuchel: Secara Fisik Neymar Belum 100 Persen

Ia bisa mengatasi tekanan di pertandingan semacam ini

 Pelatih kepala PSG Thomas Tuchel, kiri, dan Neymar PSG setelah tim mereka kalah dalam pertandingan final Liga Champions antara Paris Saint-Germain dan Bayern Munich di stadion Luz di Lisbon, Portugal, Minggu, 23 Agustus 2020.
Foto: AP/Matthew Childs/Pool Reuters
Pelatih kepala PSG Thomas Tuchel, kiri, dan Neymar PSG setelah tim mereka kalah dalam pertandingan final Liga Champions antara Paris Saint-Germain dan Bayern Munich di stadion Luz di Lisbon, Portugal, Minggu, 23 Agustus 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS — Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Thomas Tuchel, mengakui kondisi pemain bintangnya Neymar belum bugar 100 persen, tetapi meyakini bisa main sejak awal dalam laga keempat Grup H Liga Champions melawan RB Leipzig di Parc des Princes, Rabu (25/11) dini hari WIB.

"Ia pemain kunci bagi kami. Secara fisik belum 100 persen, tetapi ia akan main sejak awal besok," kata Tuchel dalam jumpa pers pralaga dilansir laman resmi UEFA, Selasa (24/11).

"Ia bisa mengatasi tekanan di pertandingan semacam ini, secara fisik maupun mental," ujarnya menambahkan.

Neymar sebelumnya absen dari tim nasional Brazil dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2022 zona CONMEBOL sepekan yang lalu karena cedera kaki.

Lantas Neymar hanya diturunkan sebagai pemain pengganti pada menit ke-60 ketika PSG dikalahkan AS Monaco dalam lanjutan Liga Prancis akhir pekan kemarin.

Keputusan memainkan Neymar sejak awal tidak lepas dari ambisi PSG untuk meraih kemenangan melawan Leipzig, pertandingan yang dinilai Tuchel sebagai partai final untuk menentukan nasib Le Parisien di Liga Champions.

"Kami ingin menang, ini laga final di grup ini. Saya ingin kami lebih berani untuk mencetak gol ketimbang dibingungkan soal persoalan lini pertahanan," pungkasnya.

PSG saat ini berada di peringkat ketiga Grup H Liga Champions dengan koleksi hanya tiga poin, setelah di pertandingan sebelumnya kalah 1-2 lawan Leipzig.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement