Perajin menyablon kaos di tempat produksi Cahaya Sablon di sentra percetakan Kalibaru, Jakarta, Rabu (25/11/2020). Pelaku industri kaos tersebut mengaku omzetnya menurun sekitar 50 persen akibat permintaan pasar yang anjlok saat masa pandemi COVID-19 sehingga mereka melakukan efisiensi, salah satunya dengan mengurangi jumlah karyawan. (FOTO : ADITYA PRADANA PUTRA/ANTARA )
Perajin menyablon kaos di tempat produksi Cahaya Sablon di sentra percetakan Kalibaru, Jakarta, Rabu (25/11/2020). Pelaku industri kaos tersebut mengaku omzetnya menurun sekitar 50 persen akibat permintaan pasar yang anjlok saat masa pandemi COVID-19 sehingga mereka melakukan efisiensi, salah satunya dengan mengurangi jumlah karyawan. (FOTO : ADITYA PRADANA PUTRA/ANTARA )
Perajin menyablon kaos di tempat produksi Cahaya Sablon di sentra percetakan Kalibaru, Jakarta, Rabu (25/11/2020). Pelaku industri kaos tersebut mengaku omzetnya menurun sekitar 50 persen akibat permintaan pasar yang anjlok saat masa pandemi COVID-19 sehingga mereka melakukan efisiensi, salah satunya dengan mengurangi jumlah karyawan. (FOTO : ANTARA/Aditya Pradana Putra)
Perajin menyablon kaos di tempat produksi Cahaya Sablon di sentra percetakan Kalibaru, Jakarta, Rabu (25/11/2020). Pelaku industri kaos tersebut mengaku omzetnya menurun sekitar 50 persen akibat permintaan pasar yang anjlok saat masa pandemi COVID-19 sehingga mereka melakukan efisiensi, salah satunya dengan mengurangi jumlah karyawan. (FOTO : ANTARA/Aditya Pradana Putra)
Perajin menyablon kaos di tempat produksi Cahaya Sablon di sentra percetakan Kalibaru, Jakarta, Rabu (25/11/2020). Pelaku industri kaos tersebut mengaku omzetnya menurun sekitar 50 persen akibat permintaan pasar yang anjlok saat masa pandemi COVID-19 sehingga mereka melakukan efisiensi, salah satunya dengan mengurangi jumlah karyawan. (FOTO : ANTARA/Aditya Pradana Putra)
Perajin menyablon kaos di tempat produksi Cahaya Sablon di sentra percetakan Kalibaru, Jakarta, Rabu (25/11/2020). Pelaku industri kaos tersebut mengaku omzetnya menurun sekitar 50 persen akibat permintaan pasar yang anjlok saat masa pandemi COVID-19 sehingga mereka melakukan efisiensi, salah satunya dengan mengurangi jumlah karyawan. (FOTO : ANTARA/Aditya Pradana Putra)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perajin menyablon kaus di tempat produksi Cahaya Sablon di sentra percetakan Kalibaru, Jakarta, Rabu (25/11/2020).
Pelaku industri kaus tersebut mengaku, omzetnya menurun sekitar 50 persen akibat permintaan pasar yang anjlok saat masa pandemi COVID-19 sehingga mereka melakukan efisiensi, salah satunya, dengan mengurangi jumlah karyawan.
sumber : Antara
Advertisement