Kamis 26 Nov 2020 18:53 WIB

Cawalkot Mohammad Idris dan 2 Pejabat Depok Positif Covid-19

Idris dinyatakan positif tak lama selepas mengikuti debat perdana Pilkada Depok.

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Endro Yuwanto
Debat publik Pilkada Depok melibatkan dua pasangan calon (paslon), yakni Pradi Supriatna-Afifah Alia (Pradi-Afifah) dan Mohammad Idris-Imam Budi Hartono (Idris-Imam), Ahad (22/11).
Foto: Republika/Rusdy Nurdiansyah.
Debat publik Pilkada Depok melibatkan dua pasangan calon (paslon), yakni Pradi Supriatna-Afifah Alia (Pradi-Afifah) dan Mohammad Idris-Imam Budi Hartono (Idris-Imam), Ahad (22/11).

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Calon Wali Kota (Cawalkot) Depok, Mohammad Idris, dan dua pejabat kepala dinas Pemerintah Kota (Pemkot) Depok terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19). Kedua pejabat tersebut, yakni Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disrumkim) Kota Depok, Dudi Miraz, dan Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Kota Depok, Kania Parwati.

Saat ini, Idris yang juga Wali Kota Depok dan kedua pejabat tersebut sedang diisolasi di RSUD Kota Depok dan RSUI. Kondisi kesehatan Idris terpantau baik dan stabil. Ia telah menjalani karantina dan perawatan intensif di RSUD Depok.

“Kami mohon doa dari seluruh warga Depok," ujar ketua tim sukses paslon Idris-Imam yakni Hafid Nasir dalam siaran pers, Kamis (26/11).

Menurut Hafid, Idris dinyatakan positif tak lama selepas mengikuti acara debat perdana Pilkada Depok di Studio Inews TV pada Ahad 22 November 2020. Pada saat debat, kondisi Idris masih sehat.

"Bahkan sebelum debat berlangsung, kami baik paslon maupun rombongan terbatas yang menghadiri debat, seluruhnya diwajibkan rapid test dan hasilnya non-reaktif. Pak Idris termasuk yang sangat tertib menjaga protokol kesehatan, hingga dinyatakan positif pada Rabu (25/11) setelah di swab test di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok," jelas Hafid.

Idris membenarkan sedang melakukan isolasi di RSUD Kota Depok. "Sahabat warga Depok dan rekan-rekan media yang saya cintai, dalam kesempatan ini saya menyampaikan kabar bahwa berdasarkan hasil swab PCR, Rabu (25/11), saya terkonfirmasi positif. Kondisi saya Alhamdulillah stabil. Mohon doanya dari semua dan mohon maaf atas kejadian ini karena sebagai manusia biasa saya tidak luput dari kekurangan dan kelemahan. Saya juga berpesan, tetap menjaga protokol kesehatan, karena kejadian ini dapat menimpa siapa saja. Salam sehat," kata Idris.

Kepala Disrumkim Kota Depok, Dudi Miraz mengirim pesan ke Republika.co.id bahwa ia sedang sakit terpapar Covid-19 dan saat ini sedang menjalani isolasi. "Saya positif dan sedang menjalani isolasi," ucapnya.

Sekwan DPRD Kota Depok, Kania Parwati juga menyatakan sedang menjalani isolasi di RSUI. "Ya, saya positif dan sedang jalani isolasi. Mohon doanya untuk kesembuhan saya," pungkasnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement