REPUBLIKA.CO.ID, LANGKAT -- Peringatan hari wafat (haul) ke-97 tahun Tuan Guru Syekh Abdul Wahab Rokan Al- Khalidi An-Naqsyabandi, tahun ini ditiadakan. Haul yang semula direncanakan pada 5 Januari 2021 di Desa Besilam, Langkat, Sumatera Utara, dibatalkan karena khawatir pandemi Covid-19 semakin meluas
Tuan Guru Besilam saat ini, Dr Zikmal Fuad MA, dalam surat edaran 24 Desember 2020 menyebutkan, pembatalan Haul ini terkait keputusan pemerintah melarang keramaian dan kerumuman di atas 200 orang, karena meluasnya pandemi Covid-19.
"Kami mohon maaf atas pembatalan haul ke-97 tahun ini, karena kondisi pendemi yang semakin meluas," kata Tuan Guru Dr Zikmal Fuad, dalam surat edarannya yang diterima Republika.co.id Ahad malam (27/12).
- Keterangan foto: Tuan Guru Babussalam saat ini, Dr Zikmal Fuad, MA. (Foto Asro Kamal Rokan)
Surat edaran atas inisiatif Tuan Guru tersebut disampaikan kepada masyarakat, yang sebelumnya telah mengetahui rencana Haul ke-97 pada 5 Januari 2021.
Menurut Tuan Guru Zikmal, sulit untuk melaksanakan protokol kesehatan saat haul berlangsung, karena desa Babussalam (Besilam), Langkat, tidak memiliki areal luas menampung puluhan ribu penziarah.
Haul Tuan Guru Babussalam, Syekh Abdul Wahab Rokan Al- Khalidi An-Naqsyabandi, setiap tahun dilaksanakan. Puluhan ribu tamu datang dari berbagai daerah, termasuk dari Jawa, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, dan selatan Thailand.