REPUBLIKA.CO.ID, AMSTERDAM -- Jumlah kematian tahun ini di Belanda meningkat pada tingkat tertinggi sejak Perang Dunia II. Laporan kantor statistik nasional Belanda (CBS), menyatakan, kondisi tersebut akibat pandemi virus corona, Selasa (29/12).
Hingga pekan lalu, sekitar 162.000 kematian dilaporkan di negara berpenduduk 17 juta. Padahal pada tahun-tahun sebelumnya, menurut CBS, rata-rata angka kematian hanya mencapai 13.000.
"Peningkatan jumlah korban tewas belum terjadi dalam laporan sejak Perang Dunia Kedua," kata CBS.
CBS menamparkan, sekitar 9.000 orang lebih dari biasanya meninggal selama gelombang pertama infeksi Covid-19 antara awal Maret hingga awal Mei. Sementara lebih dari 6.000 kematian tambahan telah dilaporkan sejak dimulainya gelombang kedua pertengahan September.