Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un biasanya memberikan pidato yang disiarkan di televisi pada 1 Januari, tetapi kegiatan rutin tersebut tahun ini tidak dilakukannya karena Kim akan berpidato di kongres partai yang akan digelar dalam beberapa hari mendatang.

"Saya akan bekerja keras untuk membawa era baru di mana cita-cita dan keinginan rakyat kita akan menjadi kenyataan," kata Kim dalam suratnya, menurut Kantor Berita Pusat Korea.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat karena selalu mempercayai dan mendukung partai kami bahkan di masa-masa sulit,” katanya. “Saya dengan tulus berharap semua keluarga di seluruh negeri lebih bahagia bersama orang-orang terkasih, dan diberi kesehatan yang baik.”

Kartu ucapan pertama

Korea Utara adalah salah satu negara paling tertutup di dunia, dan hampir tidak mungkin untuk memastikan secara independen apakah semua 25 juta penduduknya menerima kartu ucapan dari Kim. Kartu tersebut dilaporkan adalah kartu pertama dikirim oleh seorang pemimpin Korea Utara sejak 1995.

Kim, yang menggantikan ayahnya sebagai pemimpin Korea Utara pada akhir 2011, menghadapi tantangan terberat selama sembilan tahun menjabat, yakni pandemi COVID-19, beberapa bencana alam yang terjadi musim panas lalu, dan sanksi yang terus-menerus diberlakukan Amerika Serikat (AS) di tengah kebuntuan diplomatik atas program nuklirnya.

Kim kemungkinan akan memanfaatkan kongres Partai Pekerja sebagai tempat untuk mengumpulkan masyarakat dan menggalang persatuan yang lebih kuat, sekaligus menyusun tujuan pembangunan baru untuk beberapa tahun ke depan.

Kongres tersebut, menjadi kongres pertama yang digelar sejak 2006, secara resmi menjadi badan pembuat keputusan tertinggi partai meskipun keputusan sehari-hari dibuat oleh Kim dan rekan-rekan dekatnya.

Media pemerintah tidak mengatakan kapan tepatnya pertemuan itu akan berlangsung. Namun pada tahun 2006, kongres digelar selama empat hari.

Tahun baru di Pyongyang

Mengawali tahun baru 2021, kerumunan warga memadati alun-alun utama Pyongyang untuk menonton pertunjukan kembang api, konser, dan upacara pengibaran bendera. Televisi pemerintah menyiarkan orang-orang mengenakan masker dan mantel tebal, berdiri berdekatan menikmati acara pergantian tahun baru.

Korea Utara dengan tegas mengklaim bebas dari virus corona - pernyataan yang diragukan oleh pihak luar. Tetapi para ahli juga mengatakan wabah apa pun kemungkinan tidak meluas sehingga Korea Utara menganggap aman untuk mengadakan acara besar seperti kongres partai di Pyongyang.

ha/rap (AP)

Ikuti Whatsapp Channel Republika