REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjaer memuji timnya setelah mengalahkan Aston Villa 2-1 dalam laga pekan ke-17 Liga Primer Inggris, Sabtu (2/1) dini hari WIB. Kemenangan di Old Trafford itu membuat MU menyamakan poin Liverpool. Kedua tim sama-sama mengoleksi 33 poin, tapi the Reds unggul selisih gol.
Walau menang, Solskjaer mengaku belum puas. Di matanya, MU perlu meningkatkan permainan lagi jika mereka ingin menjadi salah satu penantang gelar juara. Solskjaer menyoroti pengujung laga yang menegangkan baginya karena permainan timnya yang buruk dalam menangani dinamika di lapangan.
"Saya tidak terlalu menikmati 10 menit terakhir karena saya merasa kami seharusnya melihat permainan dengan cara yang lebih baik. Kami perlu belajar cara memainkan pertandingan dengan lebih baik," kata Solskjaer, dikutip dari Guardian.
Dengan kemenangan ini, MU mungkin memiliki kesempatan untuk mengambil alih klasemen saat bertandang ke markas Liverpool pada 17 Januari. Namun Solskjaer tak berani berandai-andai
“Saya pikir liga dan musim ini akan sangat ketat. Akan ada hasil yang aneh. Kami harus terus meningkatkan dan sejak Project Restart dimulai kami konsisten," kata dia.
"Setiap kali Anda memenangkan pertandingan, Anda membuatnya selangkah lebih maju. Pertandingan pertama sama pentingnya dengan pertandingan terakhir musim ini, semuanya dihitung sama. ”
MU membuka keunggulan lewat Anthony Martial pada babak pertama. Namun Villa mencetak gol penyeimbang pada menit ke-58 via Bertrand Traore. Namun tak berselang lama, MU kembali memimpin lewat penalti Bruno Fernandes.
Penyelamatan pada injury time oleh David de Gea dari percobaan Matty Cash, diikuti oleh blok Eric Bailly dari tembakan Keinan Davis memastikan MU memenangkan pertandingan.
Solskjær memuji kiper dan bek tengahnya. "Pertandingan dimenangkan dengan blok fantastis dan penyelamatan hebat," kata Solskjaer.