REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bek asal Belanda, Nick Kuipers, mengalami sejumlah pengalaman buruk selama berkarier di Indonesia. Namun, hal tersebut tidak menyurutkan niatnya bertahan bersama Persib Bandung.
Ia mengatakan banyak pemain yang pulang ke Belanda setelah beberapa saat berkarier di luar negeri. ''Tapi, tentu saja itu tidak berlaku buat saya,'' katanya dikutip dalam media Belanda 1Limburg, Ahad (3/1).
Walau tidak ada lapangan sintetis atau tak menggunakan VAR, kata Kuipers, hal tersebut bukan masalah buat dirinya. Bahkan, dia tetap ingin berkarier di Indonesia meski pernah mengalami sejumlah pengalaman buruk.
"Saya sudah mengalami beberapa kejadian, hal kotor, lemparan batu yang menembus jendela bus, stadion penuh, dan terbang menggunakan pesawat untuk laga tandang," kata pemain 28 tahun itu.
Pemain berusia 28 tahun ini juga mengatakan tidak pernah menyesali keputusannya berkarier di Indonesia. Walau, sebenarnya dia memiliki kesempatan untuk memperkuat klub Eredivisie maupun klub kasta kedua Belanda.
Nick saat ini tengah berada di Belanda sembari menunggu kejelasan kompetisi Liga 1 Indonesia. Untuk menjaga kebugaran selama kompetisi vakum, Nick mengikuti latihan bersama klub lamanya MVV Maastricht.