REPUBLIKA.CO.ID, Awal tahun 2021 ini, pemerintah akan meluncukan lembaga pengelola investasi (LPI) atau yang selama ini populer disebut sovereign wealth fund (SWF). SWF Indonesia ini akan dinamakan Indonesia Investment Authority (INA).
Menurut Presiden Joko Widodo sejumlah negara sudah menyatakan ketertarikannya untuk masuk sebagai investor seperti Amerika Serikat (AS), Jepang, Uni Emirat Arab (UEA), Arab Saudi, dan Kanada.
Apa itu SWF?
Kumpulan dana investasi milik negara dalam bentuk aset riil atau aset keuangan seperti saham, obligasi, private equity, dan hedge funds.
10 Lembaga SWF dengan Aset Terbesar
Norway Government Pension Fund Global
Total Aset: 1,122.110 Triliun Dolar AS
Wilayah operasi: Eropa
China Investment Corporation
Total Aset: 1,045.715 Triliun Dolar AS
Wilayah operasi: Asia
Abu Dhabi Investment Authority
Total Aset: 579,621 Miliar Dolar AS
Wilayah operasi: Timur Tengah
Hong Kong Monetary Authority Investment Portfolio
Total Aset: 576,029 Miliar Dolar AS
Wilayah operasi: Asia
Kuwait Investment Authority
Total Aset: 533,650 Miliar Dolar AS
Wilayah operasi: Timur Tengah
GIC Private Limited
Total Aset: 453,200 Miliar Dolar AS
Wilayah operasi: Asia
Temasek Holdings
Total Aset: 417,351 Miliar Dolar AS
Wilayah operasi: Asia
National Council for Social Security Fund
Total Aset: 372,068 Miliar Dolar AS
Wilayah operasi: Asia
Public Investment Fund
Total Aset: 347 Miliar Dolar AS
Wilayah operasi: Timur Tengah
Investment Corporation of Dubai
Total Aset: 301,527 Miliar Dolar AS
Wilayah operasi: Timur Tengah
Sumber: swfinstitute.org