Ahad 17 Jan 2021 10:00 WIB

Warga Israel Bebas Visa ke UEA, Apakah Muslim Juga Sama?

Wisatawan Muslim tidak bebas visa saat memasuki UEA

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Nashih Nashrullah
Wisatawan Muslim tidak bebas visa saat memasuki UEA. Ilustrasi UEA
Foto: EPA
Wisatawan Muslim tidak bebas visa saat memasuki UEA. Ilustrasi UEA

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA – Selain anggota Dewan Kerjasama Teluk (GCC) dan beberapa negara lain, mayoritas Muslim di seluruh dunia membutuhkan visa untuk masuk ke Uni Emirat Arab (UEA).

Tepat setelah kesepakatan normalisasi UEA-Bahrain awal dengan Israel pada September, beberapa warga UEA mengambil foto dengan mengunjungi Israel setelah mencairnya hubungan.

Sebagai bagian dari kesepakatan tersebut, kedua negara kini telah dibebaskan dari kewajiban visa ketika ingin mengunjungi negara lain. Tetapi kemurahan hati yang sama tidak ada dalam hal peraturan visa dan banyak negara mayoritas Muslim lainnya, seperti dilansir dari TRT World, Jumat (15/1).

Dengan pengecualian hanya negara GCC dan Kazakhstan, Malaysia, Brunei, dan Maladewa, tidak ada warga negara Muslim lain yang dapat memasuki Emirates tanpa visa. Faktanya, ada semacam 'larangan Muslim diam-diam' di UEA akhir-akhir ini.

Negara-negara Uni Eropa juga dibebaskan dari peraturan visa, sementara warga negara seperti Inggris, Amerika Serikat dan Australia memenuhi syarat untuk mendapatkan visa setibanya di UEA. Orang China, Jepang, dan Rusia juga dapat masuk tanpa memerlukan dokumentasi.

Tetapi jika Anda orang Turki, Maroko, Pakistan, atau Iran, Anda harus mengantri di depan salah satu kedutaan atau konsulat UEA di negara Anda masing-masing. Warga beberapa negara seperti Afghanistan, Irak, Iran, dan Pakistan juga perlu menunjukkan dokumen tambahan untuk masuk. 

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement