REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Presiden Korea Selatan pada Senin (18/1) menolak setiap langkah awal untuk menawarkan pengampunan khusus bagi dua pemimpin pendahulunya yang dipenjara karena tuduhan korupsi.
Dalam konferensi pers, Moon Jae-in mengatakan masih terlalu dini untuk berbicara tentang pemberian grasi kepada mantan presiden Park Geun-hye dan Lee Myung-bak, lansir Kantor Berita Yonhap.
"Penahanan dua mantan presiden adalah insiden yang sangat disayangkan secara nasional," kata Moon.
Dia menambahkan bahwa Park dan Lee membantah tuduhan terhadap mereka dan menolak untuk menerima putusan pengadilan.
"Langkah untuk memberikan grasi khusus pada Park dan Lee tidak akan diterima oleh akal sehat masyarakat dan saya juga tidak dapat menerimanya," kata dia