REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lintas kereta rel listrik (KRL) Tanah Abang-Duri tidak bisa dilalui karena kebakaran permukiman warga di rute tersebut pada Jumat pukul 11.39 WIB, sehingga KAI Commuter membuat rekayasa operasi KRL.
“KAI Commuter meminta maaf atas terjadinya kendala perjalanan KRL di lintas Tanah Abang-Duri,” kata Manager External Relations KAI Commuter Adli Hakim dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (22/1).
Untuk mengantisipasi kendala operasional perjalanan KRL di lintas tersebut, KAI Commuter memberlakukan pola rekayasa operasi perjalanan KRL yaitu KA 1753/1754 relasi Jatinegara-Bogor, khusus perjalanan Kampung Bandan-Bogor melewati lintas layang Jakarta Kota-Cikini untuk selanjutnya menuju Bogor.
KA 2201 relasi Maja-Tanah Abang perjalanan hanya sampai Palmerah untuk selanjutnya kembali menuju Parung Panjang. KA 1547 relasi Nambo-Angke perjalanan hanya sampai Manggarai untuk selanjutnya kembali menuju Nambo.
KA 1763/1764 dan KA 1767/1768 relasi Bogor-Jatinegara tidak melewati Tanah Abang, dijalankan via Manggarai selanjutnya menuju Jatinegara. KA 1757/1758 relasi Jatinegara-Bogor tidak melewati Tanah Abang, dijalankan via Manggarai selanjutnya menuju Bogor. KA 2009 relasi Maja-Tanah Abang perjalanan hanya sampai Palmerah untuk selanjutnya kembali menuju Parung Panjang.
"Para pengguna jasa KRL Commuter Line juga diimbau untuk selalu mematuhi aturan dan arahan petugas di lapangan serta tetap untuk menjaga jarak aman di KRL maupun di area stasiun dengan tetap utamakan protokol kesehatan," kata Adli.