Sabtu 23 Jan 2021 10:54 WIB

Doni Monardo Belum Dapat Suntikan Vaksin Covid-19

Doni belum dijadwalkan vaksinasi saat berangkat untuk melakukan kunjungan ke daerah.

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo
Foto: Republika/Thoudy Badai
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo belum mendapat suntikan vaksin Covid-19. "Belum vaksin," kata tenaga ahli Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus staf khusus Doni Monardo, Egy Massadiah, saat dihubungi dari Jakarta, Sabtu (23/1).

Egy mengatakan Doni belum dijadwalkan menjalani vaksinasi saat berangkat untuk melakukan kunjungan kerja ke daerah-daerah yang terdampak bencana di Sulawesi Barat dan Kalimantan Selatan. Doni tertular virus corona di tengah kepadatan aktivitas memimpin upaya penanggulangan Covid-19 serta penanganan dampak bencana di berbagai daerah.

Baca Juga

Doni baru kembali dari Mamuju, Sulawesi Barat, pada Jumat (22/1) sore. Pada kemarin sore, Doni bersama seluruh staf yang mendampinginya selama kunjungan kerja di Sulawesi Barat dan Kalimantan Selatan menjalani pemeriksaan untuk mendeteksi penularan COVID-19.

Selain Doni, ada salah satu stafnya yang tertular virus corona. Saat ini, Doni menjalani isolasi mandiri sambil memantau upaya penanggulanganCOVID-19 dan penanganan dampak bencana di berbagai daerah.

Selama ini, Doni mengatakan, dia disiplin menjalankan protokol kesehatan, selalu memakai masker dan rutin mencuci tangan. Ia juga mengingatkan seluruh warga agar disiplin memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta rutin mencuci tangan dengan sabun dan air guna menekan risiko penularan Covid-19.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement