Senin 25 Jan 2021 00:29 WIB

Vaksin Covid-19 di Indramayu Tiba 27 Januari

Pelaksanaan vaksinasi akan tetap digelar pada Februari mendatang.

Rep: Lilis Handayani/ Red: Dwi Murdaningsih
Vaksinator bersiap untuk melakukan vaksinasi Covid-19. ilustrasi
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Vaksinator bersiap untuk melakukan vaksinasi Covid-19. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU – Kedatangan vaksin Covid-19 ke abupaten Indramayu mengalami perubahan jadwal. Meski demiian, pelaksanaan vaksinasi akan tetap digelar pada Februari mendatang.

Kabid P2P Dinas Kesehatan yang juga Jubir Vaksin Kabupaten Indramayu, Wawan Ridwan, menjelaskan, vaksin Covid-19 semula akan didistribusikan dari Provinsi Jabar ke Kabupaten Indramayu pada 24 Februari 2021. Namun, kedatangan vaksin tersebut ke Kabupaten Indramayu mengalami perubahan jadwal.

Baca Juga

‘’Berdasarkan informasi terakhir dari Provinsi, distribusi vaksin Covid-19 ke Kabupaten Indramayu akan dilakukan pada Rabu, 27 Januari 2021,’’ ujar Wawan kepada Republika.co.id, Ahad (24/1).

Wawan menjelaskan, waktu keberangkatan vaksin dari Bandung diperkirakan pukul 08.00 WIB. Adapun rutenya Bandung - Indramayu - Kota Cirebon - Kabupaten Cirebon.

Sementara itu, meski kedatangan vaksin mengalami kemunduran dari jadwal semula, namun Wawan memastikan pelaksanaan vaksinasi tetap dilaksanakan pada Februari 2021. Sedangkan untuk tanggalnya, akan diinformasikan di kemudian hari.

Baca juga : Menkes Sebut Tes Covid-19 RI Salah, Ini Kata Epidemiolog

Wawan menyebutkan, jumlah vaksin yang akan didatangkan ke Kabupaten Indramayu berjumlah 9.200 vial. Vaksin tersebut akan diprioritaskan terlebih dulu untuk para tenaga kesehatan (nakes).

Namun, untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap keamanan dan kehalalan vaksin, maka pelaksanaan vaksinasi akan didahului dengan pemberian kepada sekitar sepuluh orang. Mereka adalah pimpinan dan tokoh daerah, salah satunya Plt Bupati Indramayu, Taufik Hidayat.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement