Selasa 26 Jan 2021 17:26 WIB

Tes Dinaikkan, Thailand Lapor Hampir 1.000 Kasus Covid-19

Thailand catat kenaikan kasus Covid-19 harian tertinggi sejak 7 Januari

Rep: Fergi Nadira/ Red: Nur Aini
Sejumalah orang dengan memakai masker berjalan melewati lemari disinfektan di Bangkok, Thailand,Selasa (12/1). Thailand memperingati satu tahun sejak pertama kali terinfeksi COVID-19, pada 12 Januari 2020. EPA-EFE/NARONG SANGNAK
Foto: EPA-EFE/NARONG SANGNAK
Sejumalah orang dengan memakai masker berjalan melewati lemari disinfektan di Bangkok, Thailand,Selasa (12/1). Thailand memperingati satu tahun sejak pertama kali terinfeksi COVID-19, pada 12 Januari 2020. EPA-EFE/NARONG SANGNAK

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Thailand melaporkan tambahan 959 kasus Covid-19, Selasa (26/1) waktu setempat. Itu merupakan rekor harian yang termasuk tinggi karena pihak berwenang meningkatkan pengujian di pusat wabah terbaru.

Gugus Tugas Covid-19 Thailand mencatat, infeksi baru merupakan kenaikan harian tertinggi sejak 725 kasus yang dilaporkan pada 7 Januari. Sementara jumlah total kasus di seluruh negeri kini menjadi 14.646 kasus dengan total kematian yang tidak bertambah, yakni 75 jiwa karena Covid-19.

Baca Juga

Penghitungan kasus baru Covid-19 termasuk 22 kasus impor. Dilansir laman Bangkok Post, 22 kasus impor baru dikarantina pendatang dari Indonesia (1 orang), India (2 orang), Myanmar (3 orang), Sudan (2 orang), Pakistan (1 orang), Inggris (6 orang), Nepal (1 orang), China (1 orang) , Amerika Serikat (3 orang), Denmark (1 orang) dan Rusia (1 orang).

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Thailand, Taweeslip Visanuyothin mencatat, dari total 14.646 kasus, 10.892 (74,37 persen) pulih, termasuk 230 yang dipulangkan selama 24 jam terakhir dan 3.679 sedang menerima pengobatan. Pada kasus baru yang diumumkan Selasa (26/1), sebanyak 914 dilaporkan berpusat di provinsi Samut Sakhon. Wilayah itu adalah tempat wabah terbesar di Thailand pertama kali terdeteksi di pasar makanan laut besar pada bulan lalu.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement