REPUBLIKA.CO.ID SUMEDANG -- Rumah Zakat menerjunkan tiga relawan untuk menyalurkan bantuan dari donasi Lazis Pindad kepada keluarga Korban Longsor Sumedang.
Sebanyak enam set perlengkapan dapur berupa kompor gas, tabung gas tiga kilogram (kg), selang regulator, peralatan masak (wajan, panci, teko, sutil dan sendok) diserahkan di halaman SD Negeri Bunter 1 yang berada di Jalan Bunter, Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Nurjanah (23 tahun) salah satu keluarga korban yang suaminya meninggal dunia saat longsoran pertama terjadi mengucapkan terima kasih kepada Lazis Pindad atas bantuannya. Menurutnya, bantuan ini sangat berguna sekali di saat seperti ini untuk memasak sendiri. Walau saat ini menumpang di rumah tetangga yang difasilitasi oleh RW setempat.
Sementara itu di Banjarmasin, setelah banjir melanda beberapa wilayah di Provinsi Kalimantan
Selatan, warga masih belum bisa beraktivitas seperti biasa. Berdasarkan informasi dari relawan
di lapangan, banjir masih belum surut dan ketinggiannya sampai pinggang orang dewasa.
Mendengar hal tersebut, tim Rumah Zakat Action langsung bergerak untuk menyalurkan bantuan
berupa 140 kaleng Superqurban, 150 makanan bergizi dan 150 makanan siap saji. "Kami ucapkan terima kasih banyak atas bantuannya kepada Rumah Zakat maupun donaturnya, semoga rezeki kalian lebih melimpah dan bermanfaat kepada warga Sungai Tabuk yang terdampak banjir," ujar
Husnul Khatimah selaku warga Sungai Tabuk.
Untuk bantuan sendiri, relawan menyalurkannya ke beberapa titik lokasi seperti SMPN 1, SDN Keramat
2, SMAN 1 dan seberang Puskesmas Jalan Keramat, Kecamatan Sungai Tabuk, Kalimantan Selatan.