Rabu 03 Feb 2021 14:24 WIB

Ini Alasan Solskjaer Tarik Cavani Lebih Awal

Solskjaer mengaku tak ingin mengambil risiko jika ada pemain MU yang cedera.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Endro Yuwanto
Striker MU Edinson Cavani.
Foto: EPA-EFE/Peter Cziborra
Striker MU Edinson Cavani.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjaer menjelaskan alasan mengapa Edinson Cavani ditarik lebih awal saat pertandingan melawan Southampton, Rabu (3/2) dini hari WIB. Iblis Merah sudah unggul 4-0 melawan the Saint, dan Solskjaer melakukan perubahan sebelum babak kedua.

Solskjaer mengganti Cavani dan Luke Shaw, dan timnya mengakhiri pertandingan dengan skor 9-0. Cavani mencetak gol di babak pertama, namun digantikan usai jeda.

Baca Juga

''Edinson mendapatkan tekel yang buruk di engkelnya, jadi dia harus ditarik,'' ujar Solskjaer dikutip dari Tribalfootball, Rabu (3/2).

Solskjaer memang mengaku tak ingin mengambil risiko, jika ada pemainnya yang mengalami benturan atau dilanggar cukup keras. Hal itu dilakukannya untuk menjaga kebugaran pemain dengan jadwal pertandingan yang padat sampai akhir musim. Padahal Cavani tidak menunjukkan tanda-tanda cedera yang mengharuskannya diganti.

''Dia mungkin akan senang berada di sana untuk mencetak gol. Tapi ada alasan untuk mengambil risiko. Semoga itu tidak terlalu heboh,'' kata Solskjaer.

Gol Cavani ke gawang Soton di Old Trafford merupakan yang kedua dalam sembilan pertandingan terakhir. Paling tidak tidak, gol tersebut sedikit mengangkat kepercayaan diri Cavani kembali, setelah gagal mencetak gol ke gawang Arsenal pekan lalu, dengan dua peluang emas yang dimilikinya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement